ANALISIS PENGEMBANGAN USAHATANI CABE RAWIT DAN HUBUNGANNYA DENGAN STRUKTUR BIAYA DAN KELAYAKAN USAHA DI KECAMATAN PULUBALA KABUPATEN GORONTALO

Abdul Zainal Lawani, Amir Halid, Asda Rauf

Abstract


Penelitian ini bertujuan 1) menganalisis struktur biaya dan kelayakan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabuapten Gorontalo. 2) mengetahui faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabuapten Gorontalo. 3) menyusun strategi pengembangan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September – Oktober 2017 di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan survey dengan analisis data menggunakan analisis struktur biaya dan pendapatan, analisis kelayakan, dan analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) biaya produksi usahatani cabai rawit di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo terdiri atas biaya tetap Rp. 462.811/petani/panen, dan biaya variabel Rp.1.830.200/petani/panen, dengan biaya total sebesar Rp. 2.293.010 /petani/panen. Sedangkan penerimaan yang diperoleh Rp. 7.257.143/petani/panen dengan pendapatan bersih Rp. 4.964.133/petani/ panen. Nilai R/C ratio usahatani cabai rawit di Kecamatan Pulubaa Kabupaten Gorontalo adalah 3,16 > 1, ini berarti usahatani tersebut mengutungkan serta layak untuk diteruskan. 2) faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan usahatani cabe rawit meliputi faktor internal kekuatan yakni pengetahuan dan kemampuan petani, faktor kelemahan yakni keterbatasan modal dan kegagalan panen, sedangkan faktor eksternal meliputi faktor peluang yakni program dari pemerintah dan instansi saprodi, dan faktor ancaman yakni kondisi iklim yang tidak menentu dan hama, penyakit. 3) Strategi pengembangan cabai rawit di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo yaitu berada pada kuadran I yang mendukung strategi Agresif dimana keadaan ini menggambarkan situasi yang sangat baik karena adanya kekuatan pengalaman dan kemampuan petani kita dapat memanfaatkan peluang yang ada melalui dukungan dari pemerintah dan instansi SAPRODI.

Keywords


Cabai Rawit, Struktur Biaya, Pendapatan, Kelayakan, Analisis SWOT

Full Text:

PDF

References


Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan. BP3KKecamatan Pulubala, 2015

Butar-butar. Tuti Lestari. 2015. Kementerian Pendidikan dan kebudayaan and Universitas Jenderal Sudirman. Tugas Terstruktur Dasar Manajemen Usahatani (Farming Management) Padi.

Daniel, Moehar.2002. Pengantar Ekonomi Pertanian. Cetakan Pertama. PT Bumi Aksara. Jakarta.

Cahyono, Budiono. 2003. Teknik Budidaya Cabai Rawit dan Analisis Usaha Tani.Yayasan Pustaka Nusantara. Yogyakarta.

Fahmi, Irham. 2013. Pengantar Manajemen Keuanagan. Alfabeta. Bandung.

Halim, Abdul. 2010. Akuntansi Daerah Sektor Publik. Salemba 4. Jakarta.

Hermawan. 2000. Akuntansi Biaya. Edisi ke 5. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen. Yogyakarta.

Mulyadi. 2005. Akuntansi Biaya, Edisi ke-6. Yogyakarta : STIE YKPN

Purwanto. 2006. Manajemen Strategi. Cetakan pertama. Yrama Widya. Bandung.

Rangkuti, Freddy. 2003. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis: Reoriantasi Konsep Perencanaan Strategis Untuk Menghadapi Abad 21. Cetakan 12. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Ripangi, 2012. Budidaya Cabai, PT Buku Kita JL. Kelapa Hijau Jakarta.

Riyanti, Isakar. 2013. Sejarah Perkembangan Usahatani. Lab Of Agribusiness Analisys And Management Faculty Of Agriculture, Universitas Brawijaya.

Rukmana R. Hardijanti. 2002. Usaha Tani Cabai Rawit. Yogyakarta

Sabar, Rutoto. 2007. Pengantar Metedologi Penelitian. FKIP: Universitas Muria Kudus

Samuelson, Paul A, dan William D. Nordhaus, 2003. Ekonomi Mikro. Edisi 14. Penerbit Erlangga. Jakarta

Shinta, Agustina. 2011. Ilmu Usahatani. Cetakan Pertama. Universitas Brawijaya Press (UB Press). Malang.

Simamora. 2002. Akuntansi Manajemen. Jakarta : Universitas Indonesia.

Soekartawi, John L. Dillon, J Brian Hardaker, Soeharjo. 2011. Ilmu Usahatani Dan Penelitian Untuk Pengembangan Petani Kecil. Cetakan ke 3. Universitas Indonesia. Jakarta

Soekartawi. 2006. Analisis Usahatani. Universitas Indonesia. Yogyakarta.

Suratiyah Ken. 2006. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sukirno. 2002. Pengantar Ekonomi Mikro. Edisi 3 Cetakan 17. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Tanindo agribusiness company. 2009. Menyimak Geliat Bisnis Cabai Indonesia. Diunduh tanggal 22 Oktober 2009.

Umar Husein. 2005. Studi Kelayakan Bisnis. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Wanda, Faisal Floperda Akbar. 2015. Analisis Pendapatan Usahatani Jeruk Siam. (Studi Kasus: Di Desa Padang Parangrapat Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser). Journal Administrasi Bisnis, Volume 3, Nomor 3,2015:600-611.

Wibowo, Larasati. 2012. Analisis Efisiensi Alokatif Faktor-Faktor Produksi Dan Pendapatan Usahatani Padi (Oryza Sativa I.) Di Desa Sambirejo, Kecamatan Saradan, Kabuapten Madiun. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Brawijaya. (dipublikasikan).




DOI: https://doi.org/10.37046/agr.v2i3.9663

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis (P-ISSN: 2597-7075, E-ISSN: 2541-6847) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. Powered by Public Knowledge Project OJS