FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN TB MDR DI KOTA SEMARANG

Susi Buryanti

Abstract


Latar Belakang: Resisten terhadap pengobatan TB masih menjadi salah satu masalah kesehatan di dunia. Indonesia berada di peringkat ke 8 dari 27 negara yang memiliki beban tinggi prioritas kegiatan TB MDR. Kota Semarang merupakan kota dengan jumlah kasus tertinggi di Provinsi Jawa Tengah, terdapat 128 kasus TB MDR yang tercatat mulai dari bulan Januari 2017-September 2020. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian TB MDR di Kota Semarang. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan desain case control. Sampel penelitian yaitu 35 kasus dan 35 kontrol dengan teknik consecutive sampling. Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa variabel tingkat ekonomi (p=0,01; OR=3.43), riwayat kontak dengan pasien TB MDR (p lebih dari 0,01; OR=2.40), riwayat pengobatan (p=0.02;OR=3.54), dan tingkat stres (p=0,01; OR=4,58) merupakan variabel yang berhubungan dengan kejadian TB MDR di Kota Semarang. Sedangkan variabel usia, jenis kelamin, IMT, tingkat pendidikan dan DM adalah variabel yang tidak berhubungan dengan kejadian TB MDR di Kota Semarang.

Kata kunci:  Faktor Resiko; MDR TB; Semarang


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35971/gojhes.v5i1.9699

Refbacks

  • There are currently no refbacks.