Gambaran Diabetes Melitus Gestasional Pada Ibu Hamil di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo

Nurdiana Djamaluddin, Vera Mila Oktavia Mursalin

Abstract


Diabetes melitus gestasional merupakan intoleransi glukosa pada waktu kehamilan, pada wanita normal atau yang mempunyai gangguan toleransi glukosa setelah terminasi kehamilan. Keadaan ini biasa terjadi pada saat 24 minggu usia kehamilan dan sebagian penderita akan kembali normal pada setelah melahirkan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran diabetes mellitus gestasional pada ibu hamil di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif. Sampel penelitian sejumlah 30 orang. Penelitian ini menggunakan accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian diabetes melitus pada ibu hamil di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo adalah sebanyak 17 orang (56,7%), dan yang normal berjumlah 13 orang (43,3%). Dimana 25 orang ibu yang mengalami DMG tidak memiliki riwayat DM, sedangkan 1 orang ibu yang mengalami DMG memiliki riwayat diabetes mellitus. kejadian DMG ini dapat disebabkan dari beberapa faktor, diantaranya pengaruh pola makan yang tidak teratur, usia beresiko, memiliki riwayat DM, overweight/obesitas, multiparitas, dan juga karena kadar glukosa yang tidak terkontrol

Keywords


Kata kunci: Diabetes mellitus gestasional, DMG, ibu hamil

Full Text:

PDF

References


Arif, M. 2008. Kapita Selekta Kedokteran

Jilid 1. Jakarta: Media Aesculapius.

Beck, M. E. 2011. Ilmu Gizi dan Diet.

Yogyakarta: Andi Offset.

Chu. 2007. Maternal Obesity and Risk of Gestasional Diabetes Mellitus. Journal of Diabetes Care; Volume 30 (8)

Hidayati. 2016. Hubungan Faktor Risiko dengan Kelahiran Makrosomia pada Ibu Bersalin di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja Jakarta Utara. Program Studi Diploma III Kebidanan: UMJ

Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetric. EGC: Jakarta.

Oroh. 2015. Kaitan Makrosomia dengan Diabetes Melitus Gestasional di Bagian Obgin Blu RSUP. Prof. DR. R. D. Kandou Manado. FK Unsrat: Manado

Osgood et al. 2011. The Inter-and Intragenerational Impact of Gestasional Diabetes on the Epidemic of Type 2 Diabetes. Journal of American Journal of Publick Health 2011; Volume 101, (1).173-179.

Pamolango. 2013. Hubungan Riwayat Diabetes Mellitus pada Keluarga dengan Kejadian Diabetes Mellitus Gestasional pada Ibu Hamil di PKM Bahu Kec. Malalayang Kota Manado. Ejournal keperawatan (e-Kp) Volume 1, Nomor 1, Agustus 2013

Perkeni. 2015. Konsensus pengelolaan diabetes melitus di Indonesia. Perkumpulan Endokrionologi Indonesia: Jakarta

Prawirohardjo. 2014. Ilmu kebidanan. EGC: Jakarta

Rahmanto, B. 2015. Hubungan Ketaatan Diet Dan Olahraga dengan Kestabilan Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Yang Berobat Di Poliklinik Penyakit Dalam. Jakarta: FKUI.

Rajesh. 2013. Prevalence Of Gestational Diabetes Mellitus & Associated Risk Factors At A Tertiary Care Hospital In Haryana. Indian J Med.

Riyadi, S. 2011. Keperawatan Medikal Bedah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Saldah. 2013. Faktor Risiko Kejadian Prediabetes/ Diabetes Melitus Gestasional Di Rsia Sitti Khadijah I Kota Makassar. UNHAS: Makasar

Setiawan. 2014. Hubungan Ibu Hamil Pengidap Diabetes Mellitus Dengan kelahirkan Bayi Makrosomia Di RSAB Harapan Kita Jakarta

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. 2013. Keperawatan Medikal Bedah Volume II. Jakarta: EGC.

Soewondono. 2011. Prevalence, characteristics, and predictors of pre-diabetes in Indonesia. Journal of Med J 2011; Vol. 20, (4):283-294.

Sudoyo A, et al. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. FKUI: Jakarta

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suyanto. 2011. Metodologi dan Aplikasi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Mulia Medika.

Wong S.F. 2011. Gestational Diabetes Mellitus Update and Review of Literature. Reproductive System Sexual Disorder.




DOI: https://doi.org/10.37311/jnj.v2i1.6858

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jambura Nursing Journal