Efek Samping Penggunaan Kontrasepsi Hormonal di Wilayah Kerja Puskesmas Buhu Kabupaten Gorontalo

Edwina R Monayo, Ita Sulistiani Basir, Rinda Maharani Yusuf

Abstract


Saat ini KB Hormonal masih menjadi pilihan metode kontrasepsi yang paling banyak digunakan. Metode kontrasepsi juga mempunyai berbagai macam efek samping yang ditimbulkan pada pengguna kontrasepsi hormonal yaitu ; adanya gangguan siklus menstruasi, perubahan berat badan, mual/muntah, pusing/ sakit kepala, jerawat dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek samping penggunaan kontrasepsi hormonal di wilayah kerja Puskesmas Buhu Kabupaten Gorontalo. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu pengguna kontrasepsi hormonal yang ada di wilayah kerja Puskesmas Buhu. Hasil penelitian ditemukan efek samping dari penggunaan kontrasepsi pil dari 17 responden yang tertinggi yaitu sebanyak 12 responden mengalami kenaikan berat badan (70.6), pada kontrasepsi suntik dari 61 responden yang tertinggi yaitu sebanyak 42 responden mengalami kenaikan berat badan (68.9%), dan pada kontrasepsi implant dari 35 responden yang tertinggi yaitu sebanyak 25 responden mengalami kenaikan berat badan (71.4%).

Keywords


Kata Kunci :Efek Samping, KB Pil, Suntik, Dan Implant.

Full Text:

PDF

References


Anggia, Riyanti Januani & Mahmudah.2013. Hubungan Jenis Dan Lama Pemakaian Kontrasepsi Hormonal Dengan Gangguan Menstruasi Di BPS (Bidan Praktek Swasta) Wolita M. J. Sawong Kota Surabaya. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.

Arum, D. dan Sujiyatini. 2009. Panduan Lengkap Pelayanan KB Terkini. Jogjakarta: Nuha Medika.

Badziad, A. 2008. Endoklinologi Ginekologi. Jakarta: Media Aesculapius Fkui

BKKBN. 2013. Pedoman Manajemen Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta: BKKBN

BKKBN. 2015. Pedoman Manajemen Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta:BKKBN.

Citra Dewi, Ayu Devita. 2018. Gambaran Efek Samping KB Suntik Depo Medroksi Progesteron Asetat Pada Akseptor Di Bidan Praktek Mandiri (BPM) Wilayah Kerja Kelurahan Sako Palembang Tahun 2017.Volume :2

Fitri Z. & Darmawati.2012.Hubungan Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dengan Kenaikan Berat Badan Pada Akseptor Kontrasepsi Hormonal Di Desa Baton Tahun 2012.Volume 1No. 1

Handayani, S. 2010. Buku Ajar Pelayanan Keluarga Berencana. Yogyakarta: Pustaka Rihana.

Hariadini Ayuk L, dkk. 2017. Gambaran Kejadian Efek Samping Dan Angka Kunjungan Ulang Akseptor Kontrasepsi Oral Kepada Tenaga Kesehatan (Studi Pendahuluan Guna Pembuatan Alat Bantu Konseling Berupa Aplikasi Komputer “Sukses Ber-KB” Di Apotek Kota Malang). Volume 3 No.1

Hariyati. 2016. Identifikasi Masalah Efek Samping Pemakaian Alat Kontrasepsi Implant Pada Pasangan Usia Subuh (PUS) Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari Tahun 2016 SKRIPSI

Hariyani Dwi. 2010. Pengaruh Frekuensi Kontrasepsi Suntik DMPA Terhadap Kenaikan Berat Badan Pada Akseptor Kontrasepsi Suntik DMPA.Semarang : Bidan Prada

Hartanto, Hanafi. 2004. Keluarga Berencana Dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Hartanto, Hanafi. 2010. Keluarga Berencana Dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Herti. 2008. Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemakaian KB Suntik

Irwan D dan Andi M. 2012. Perbandingan Indeks Masa Tubuh dan Profil Lipid Antara Akseptor KB Suntik dan Akseptor KB Implant

Kemenkes, R.I. 2017. Profil Kesehatan Indonesia.Jakarta : Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Kusuma Nebella. 2016. Hubungan Antara Metode Dan Lama Pemakaian Dengan Keluhan Sunyektif Pada Akseptor. Volume 4 No. 2

Larasati, Shinta. 2016. Hubungan Pengetahuan Penggunaan Kontrasepsi Implant Dengan Kenaikan Berat Badan Pada Wanita Usia Subur Di Puskesmas Milati Ii Kabupaten Seleman Yogyakarta

Magas Maria Magdalena, dkk. 2016. Perbedaan Siklus Menstruasi Ibu Pengguna Kontrasepsi Suntik Cyclofem Dengan Depo Medroxy Progesterone Asetat Di Wilayah Kerja Puskesmas Bontang Utara I. Volume 4 No. 1

Mahmudah & Anggia R.J. 2012. Hubungan Dan Jenis Lama Pemakaian Kontrasepsi Hormonal Dengan Gangguan Menstruasi Di BPS (Badan Praktek Swasta) Surabaya.

Mansjoer.2007. Kapita Selekta Kedokteran Jilid 2 Edisi 3. Jakarta: FKUI

Manuaba, I.B.G. 2010.Gawat Darurat Obstetrik Ginekolgi Dan Obstretri Ginekologi Social Untuk Profesi Bidan. Jakarta: EGC.

Nurlinda.2016. Gambaran Tingkat Pengetahuan Askseptor Kb Hormonal Tentang Efek Samping Kontrasepsi Hormonal Di Puskesmas Gentungan Kabupaten Gowa Tahun 2016.SKRIPSI. Jurusan Kebidanan Fakultas Kedokteran dan ilmu kesehatan universitas negeri islam negeri alauddin Makassar. 2016.

Pinem, Saroha. 2009. Kesehatan Reproduksi Dan Kontrasepsi. Jakarta : Trans Infomedia

Rika Maryati. 2013. Tingkat Pengetahuan Akseptor KB Implant Tentang Efek Samping Kb Implant.

Saifuddin, A. B. dkk 2010.Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternel Dan Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Safitry Mey Elisa pada tahun 2015 tentang “Penggunaan Alat Kontrasepsi Hormonal Terhadap Perubahan Fisik Ibu Di Klinik Anita Medan

Sari Priyani.2016. Lama Pemakaian Kontrasepsi Suntik 3 Bulan Terhadap Kejadian Melasma di Desa Krang Jeruk Kec.Jatiejo Mojokerto.Volume 4 No 1

Sari, Sekar dkk. 2015. Gambaran Efek Samping Kontrasepsi Suntik Pada Akseptor Kb Suntik. Volume 8 No.2.

Setyorini, A. 2014.Kesehatan Reproduksi Dan Pelayanan Keluarga Berencana.Bogor : In Media.

Suherman, S.K. 2011.Efek Samping Pil Kontasepsi Dan Cara Mengatasinya . Jakarta: Farmakologi FKUI.

Suratun, S. Heryani. 2008. Pelayanan Keluarga Berencana Dan Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Trans Ifo Media

Swarjana, Ketut. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta; ANDI

Verney, Helen, dkk. 2007. Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Jakarta: EGC

Wanda. 2010. Journal Of Hasil Penelitian Hubungan Antara Alat Kontrasepsi Dengan Gairah Seksual

Wiknjosastro. 2012. Ilmu Kebidanan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo




DOI: https://doi.org/10.37311/jnj.v2i1.6860

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jambura Nursing Journal