FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN BERAS DI KOTA GORONTALO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh harga beras, harga jagung, dan jumlah penduduk terhadap permintaan beras di Kota Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2020 dengan jenis penelitian berupa penelitian deskriptif menggunakan analisis regresi linier berganda dengan data Time Series. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga beras, harga jagung, dan jumlah penduduk secara simultan atau bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap permintaan beras (F Hitung 7,232 > 2,77 F tabel). Kemudian secara parsial , hanya jumlah penduduk yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap permintaan beras (t hitung 3,699 > t tabel 2,004) sedangkan harga beras dan harga jagung tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap permintaan beras. Sedangkan pada koefisien determinasinharga beras, harga jagung, dan jumlah penduduk dapat menjelaskan permintaan beras sebesar 0,244 atau 24,4% sedangkan sisanya merupakan variabel lain yang berada diluar dari penelitian ini.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Adiratma RE. 2004. “Stop Tanam Padi”. Jakarta: Penebar Swadaya.
Badan Standarisasi Nasional (2015). “SNI 6128:2015 Beras”. Standar Nasional Indonesia.
Badan Pusat Statistik Kota Gorontalo (BPS). 2018. Kota Gorontalo Dalam Angka 2018 (Penduduk). Gorontalo: CV Grafika Karya.
Deviana I., Kusrini N, dan Suyatno A. 2014. “Analisis Permintaan Rumah Tangga Terhadap Beras Produksi Kabupaten Kubu Raya”. Jurnal Social Economic Of Agriculture, Vol. 3, No. 2, hlm 53-67.
Dewi A.T dan Widiastuti L. 2016. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Beras di Kota Surakarta”. Jurnal Agronomia, Vol. 10, No. 2, hal 46-58.
Dinar M dan Hasan M. 2018. “Pengantar Ekonomi: Teori dan Aplikasi”. Makassar: CV. Nur Lina.
Fatoni S.R. 2014. “Pengantar Ilmu Ekonomi”. Bandung : CV Pustaka Setia.
Kasmir. 2006. “Kewirausahaan”. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Rahardja P dan Mandala M. 2006. “Pengantar Ilmu Ekonomi (Makroekonomi & Mikroekonomi)”. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Rusmijati. 2017. “Teori Ekonomi Mikro” 1. Yogyakarta: Graha Cendekia.
Sugiyanto C. 2006. “Permintaan Beras di Indonesia: Revisited”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol. 21, No. 2, hlm 138-155.
Susanti I. 2017. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Volume Beras Impor di Jawa Timur”. Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntasi, Vol. 11, No.1, hlm 295-319.
Septiadi, D., dan JokakU. 2019. “Analisis Respon dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Beras Indonesia”. Jurnal Agribisni Lahan Kering, Vol.. 4, No.k3, hlm 42-44.
Tangkudung A.J., Halid A, dan Saleh Y. 2016. “Analisis Penerapan Manajemen dan Strategi Distribusi Beras di Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog Sub Divre Kota Gorontalo)”. Jurnal Agrinesia, Vol. 1, No. 1, hlm 1- 16.
Tehubijuluw L, Turukay M, dan Wenno N.F. 2014. “Analisis Permintaan Beras di Provinsi Maluku”. Jurnal Agrilan, Vol. 2, No. 1, hlm 78-97.
Tisnawati N.M. 2015. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruh Permintaan Konsumen Beras Organik di Kota Denpasar”. Jurnal Piramida, Vol.1, No. 1, hlm 13- 19.
Yusuf Y., Amrullah A, dan Nixia T.N. 2018. “Perilaku Konsumen Pada Pembelian Beras di Kota Makassar”. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, Vol.n14, No. 2, hlm 10.
DOI: https://doi.org/10.37046/agr.v5i2.11945
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
