Kajian Tentang Interval Waktu Pemberian Air Dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.)

Nikmah Musa, Fauzan Zakaria, Efendi Pomuato

Abstract


Red bean (Phaseolus vulgaris L) is in great demand by the public. Red beans production  can be indreased by adjusting the interval watering and plant spacing. Thus, the objective of this research aimed to determine the response of growth and yield of red beans on the interval watering and plant spacing as well as the interaction between the two and to find aut the best growth and yield of red beans. This research was carried out in Bulotalangi Vilage, Bulango Timur Subdistrict, Bone Bolango Regency, Gorontalo Province, from June to August 2022. Moreover, this research employed a factorial split plot design, namely: the first factor was the interval watering (P) consisting of three levels: (P1) watering once a day, (P2) watering once every two days, and (P3) watering once every three days. The second factor was the plant spacing (J) consisting of three levels: (J1) spacing of 20 cm x 20 cm, (J2) spacing of 25 x 20 cm, and (J3) spacing of 30 cm x 20 cm. the finding denoted that interval watering and spacing as well as the interaction of the two affected the growth and yield of red beans. At the same time, the best treatment that had the best effect on the growth and yield of red beans was the watering once every two days and the spacing of 20 cm x 25 cm.


Keywords


red beans, interval watering, plant spacing, growth and yield

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, A. 2016. Periode krisis tanaman kacang hijau (Vigna radiate L.) Akibat cekaman kekeringan. (skripsi). Universitas Trunojoyo Madura. Bangkalan.

Alim, A. S., Sumarni, T., & Sudiarso, S. (2017). Pengaruh jarak tanam dan defoliasi daun padapertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glycine max L) Disertasi, Universitas Brawijaya, Malang.

Arsyadmunir. A. 2016. Periode Kritis Kekeringan Pada Pertumbuhan dan Produksi Kacang Hijau (Vigna radiata L.). Jurnal AGROVIGOR. 9(2) : 132-140

Astawan, Made. 2009. Sehat dengan Hidangan Kacang dan Biji-bijian, Penebar Swadaya, Jakarta.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika. 2022. Data Klimatologi. Gorontalo

Badan Pusat Statistik. 2022. Produksi Tanaman Sayuran Dalam Angka.

Doorenbos, J. and A. H. Kassam. 1979. Yield Response to Water. FAO Irigation and Drainage. Paper 33. FAO, Rome.

Driyunitha, D. 2015. Jarak tanam pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan produksi kacang merah (Phaseolus vulgaris L.). Jurnal AgroSainst, 6(2), 8-14

Firmanto Bagus Herdy. 2011. Praktis Bercocok Tanam Kedelai Secara Intensif. Angkasa, Bandung

Gardnert, 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Indonesia University Press, Jakarta.

Haryanto, 2016. Fisiologi Budidaya Tanaman Tropic. Gaja Mada Universiti Pres Yogyakarta

Hendriyani, 2018. Hara Mineral dan Transport Air Serta Hasil Fotosintesis Pada Tumbuhan. http;//iel.ipb.ac.id/sac/2003/sf tumbuhan. Diakses pada tanggal 11 Desember 2019.

Hilman, 2016. Faktor yang mempengaruhi kacang merah. Gramedia pustaka utama, Yogyakarta.

Kartasapoerta, A. G. 1985. Teknik Konservasi Tanah dan Air. Bina Aksara. Jakarta

Khadna, ML (2019). Keterbatasan Penyediaan Air Pada Tanah Ultisol Bertekstur Lempung Berpasir Berdasarkan Pertumbuhan Kacang Hijau (Vigna radiate L.), Skripsi, Universitas Sumatra Utara, Medan.

Kurniawan, B, A., Arifin, dan Fajriani, S. (2014). Pengaruh Jumlah Pemberian Air Terhadap Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tembakau (Nicotiana tabaccum L.). Jurnal Produksi Tanaman. 2(1): 59-64.

Laras Trimayora dan Sa`diatul Fuadiyah (2021). Pengaruh Air Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau (Phaceolus radiatus). Prosiding SEMNAS BIO. 1 : 193-197

Lisdiana, 2016. Cuaca dan Iklim. Penebar Swadaya. Jakarta.

Marsha, D. N., Nurul Aini., Titin Sumarni. 2014. Pengaruh Frekuensi dan Volume Pemberian Air pada Pertumbuhan Tanaman (Crotalaria mucronata Desv.). Jurnal Produksi Tanaman. 2(8) : 673-678.

Mawazin, M., & Suhaendi, H. (2012). Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Diameter Shorea leprosula miq. Umur lima tahun. Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam, 9 (2), 189-197.

Nugraha, Y. S., S. Titin dan S. Roedy. 2014. Pengaruh interval waktu dan tingkat pemberian air terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glycine max (L) Merril.). Jurnal Produksi Tanaman. 2(7): 552-559.

Nurhayati. 2009. Pengaruh Cekaman Air Pada Dua jenis Tanah Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai (Glycine Max L.). Jurnal Floratek 4:55-64

Nurtjahjaningsih, I. L. G., Sulistyawati, P., Widyatmoko,A. Y. P. B. C., & Rimbawanto, A. (2012) Karakteristik pembungaan dan sistem perkawinan nyamplung (Calophyllum inophyllum) pada hutan tanaman di Watusipat, Gunung Kidul. Jurnal Pemuliaan Tanaman Hutan, 6(2), 65-78

Pratiwi, H. 2011. Pengaruh kekeringan pada berbagai fase tumbuh kacang tanah. Bulletin Palawija, (22), 71-78

Rukmana, R. 2006. “Bertanam Buncis”. Cetakan 9. Penerbit Kanisius. Yogyakarta

Sugito, Yogi. 2012. Ekologi Tanaman. Malang: UB Pres

Sudirdja, MT (2016). Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kedelai (Glycine max L.) Berdasarkan Penerapan Pupuk Ayam dan Jarak Tanam. Skripsi, 1 (613411107).

Suhartono, R. A., & Khoirudin, A. (2008).Pengaruh Interval Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan Dan hasil Tanaman Kedelai (Glicine Max (L.) Merril). Pada berbagai jenis tanah. Jurnal Embryo, 5(1), 98-112.

Suhartono, S., Djunaedy, A., Suryono, E., & Widodo, A. B (2021).Pengaruh Interval Pemberian Air Dan Jenis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Dan hasil ]Tanaman Kacang hijau (Vigna Radiata L.). Rekayasa, 14(2), 282-287.

Vera, DYS, Turmudi, E., & Suprijono, E. (2020). Pengaruh Jarak Tanam dan Frekunsi Penyiangan terhadap Pertumbuhan, Hasil Kacang Tanah dan Populasi Gulma. Jurnal Ilmu Pertanian, 22 (1). 16-22.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2023 Jurnal Agroteknotropika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.