ILMU KOMUNIKASI DALAM PERSPEKTIF AL-QUR'AN
Abstract
Kajian ini hendak mengungkap bahwa ilmu komunikasi sesungguhnya memiliki landasan keilmuan yang kuat, karena bersumber dari Al Qur'an. Melalui Al Qur'an, manusia sesungguhnya diajak untuk berkomunikasi. Manusia, disamping makhluk beragama, adalah makhluk sosial, yaitu makhluk yang selalu hidup bermasyarakat dan senantiasa membutuhkan peran-serta pihak lain. Artinya, berinteraksi sosial atau hidup bermasyarakat merupakan sesuatu yang tumbuh sesuai dengan fitrah dan kebutuhan kemanusiaan. Dalam hal ini, Al-Qur`an banyak memberikan arahan atau nilai-nilai positif yang harus dikembangkan. Untuk memahami dan mendapatkan bagaimana ilmu komunikasi dalam perspektif Al-qur'an, salah satunya dapat ditelaah melalui metode tafsir tematik. Hasil kajian menunjukkan, dalam Al-Qur'an ditemukan setidaknya enam jenis gaya bicara atau pembicaraan (qaulan) yang dikategorikan sebagai kaidah, prinsip, atau etika komunikasi, yaitu (1) Qaulan Sadida, (2) Qaulan Baligha, (3) Qaulan Ma'rufa, (4) Qaulan Karima, (5) Qaulan Layinan, dan (6) Qaulan Maysura.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.