PEMBERDAYAAN DAN PENDAMPINGAN SOSIAL DALAM MASYARAKAT (Suatu Kajian Teortis)
Abstract
Sejalan dengan semangat paradigma pembangunan di era otonomi
yang mengakui kesetaraan proporsi sektor masyarakat dengan sektor negara
dan swasta sebagai stakeholders pembangunan, maka aksi-aksi pemberdayaan
masyarakat menjadi signifikan dilakukan. Hal ini disadari keyakinan jika
masyarakat menunjukan tingkat emansipasi yang tinggi dalam segala kegiatan
pembangunan, maka secara tidak langsung mereka telah memperkuat
kemampuan bangsanya sendiri dalam menghadapi dinamika perubahan pada
lingkup regional maupun global. Dari sini upaya pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat seharusnya menjadi bagian integral dari upaya
suatu bangsa dalam rangka memperbaiki tingkat inisiasi, peran serta atau
partsipasi dan emansipasi para warganya dalam program pembangunan.
yang mengakui kesetaraan proporsi sektor masyarakat dengan sektor negara
dan swasta sebagai stakeholders pembangunan, maka aksi-aksi pemberdayaan
masyarakat menjadi signifikan dilakukan. Hal ini disadari keyakinan jika
masyarakat menunjukan tingkat emansipasi yang tinggi dalam segala kegiatan
pembangunan, maka secara tidak langsung mereka telah memperkuat
kemampuan bangsanya sendiri dalam menghadapi dinamika perubahan pada
lingkup regional maupun global. Dari sini upaya pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat seharusnya menjadi bagian integral dari upaya
suatu bangsa dalam rangka memperbaiki tingkat inisiasi, peran serta atau
partsipasi dan emansipasi para warganya dalam program pembangunan.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.