Penentuan Jumlah Perawat Optimal di Ruang Unit Gawat Darurat Puskesmas Kota Selatan Menggunakan Metode Work Load Analysis

Rifan Wolinelo, Idham Halid Lahay, Hasanuddin .

Abstract


Pusat Kesehatan Masyarakat atau sering disebut dengan puskesmas merupakan suatu unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab lama menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kesehatan. Salah satu sumber daya yang dibutuhkan puskesmas adalah perawat, perawat merupakan tenaga kerja yang paling berinteraksi dengan pasien. Dengan mengetahui jumlahperawatyang optimal di ruang UGD Puskesmas Kota Selatan menggunakan metode Work Load Analysis (WLA). Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa jumlah perawat shif  pagi di Unit Gawat Darurat Puskesmas Kota Selatan saat ini adalah 7 orang Perawat, kemudian setelah dilakukan perhitungan dengan metode Work Load Analysis menghasilkan jumlah perawat yang optimal sebanyak 3 orang.


Full Text:

PDF

References


Marnis & Priyono, Manajemen Sumber Daya Manusia, I. Sidoarjo: Zifatama, 2008.

A. A. N. G. Dharmayuda and L. P. L. Wulandari, “Analisis Beban Kerja Dokter Umum di Puskesmas Kota Denpasar dengan Menggunakan Metode Workload Indicators of Staffing Need,” Public Heal. Prev. Med. Arch., vol. 3, pp. 16–21, 2015.

Y. Lapai, I. H. Lahay, and F. A. Rauf, “Analisis Beban Kerja Mental Pada Mekanik Menggunakan Metode SWAT dan Metode QNBM,” J. Tek., vol. 18, pp. 17–22, 2020.

G. Cahyani, “Beban Kerja Mental Perawat Di Masa Pandemi Covid-19 Unit Gawat Darurat Puskesmas Kota Selatan Dengan Pendekatan Metode Defence Research Agency Worckload Scale,” Skripsi. Jurusan Teknik. Universitas Negeri Gorontalo, 2021.

Z. Akuba, “Analisis Beban Kerja Untuk Menentukan Jumlah Pengawai Optimal Dengan Metode Work Load Analysis (WLA),” Skripsi. Jurusan Teknik. Universitas Negeri Gorontalo, 2019.

A. Prabowo, H. Setiawan, and A. Umiyati, “Analisa Beban Kerja Dan Penentuan Tenaga Kerja Optimal Dengan Pendekatan Work Load Analysis (WLA),” J. Tek. Ind., vol. 5, pp. 40–45, 2017.

M. R. Budiono and R. Usman, “Optimalisasi Jumlah Pekerja Di PT . Toa Galva Industries Dengan Metode Workload Analysis (WLA),” J. IKRA-ITH Hum., vol. 4, pp. 1–10, 2020.

Y. W. Hanan Muhardiansyah, “Workload Analysis Dengan Metode Full Time Equivalent (FTE) Untuk Menentukan Kebutuhan Tenaga Kerja Pada Dept . Produksi Unit Betalactam,” Ind. Eng. Online J., vol. 1, pp. 1–8, 2018.

E. K. Sm, S. Junus, and H. Hasanuddin, “Hubungan Antara Kelelahan dan Keluhan Fisik Berdasarkan Jenis Kelamin Pada Pekerja Pengalengan Ikan,” Jambura Ind. Rev., vol. 1, no. 1, pp. 7–14, 2021.

A. Latief, P. F. Melu, and I. H. Lahay, “Pengukuran Waktu Kerja Karyawan pada Pengemasan Es Kristal Menggunakan Metode Time Study,” vol. 1, No.2, N, pp. 48–57, 2021.

S. Fikri Irlana, N. Budiharti, and T. Priyasmanu, “Analisa Beban Kerja dan Penentuan Tenaga Kerja Optimal dengan Metode Workload Analysis (WLA) di PT. Bintang Mas Glassolutions, Bedali, Lawang, Malang Jawa Timur-Indonesia,” J. Mhs. Tek. Ind., vol. 3, pp. 166–170, 2020.

N. D. Pranowo, “Analisis Beban Kerja Untuk Menentukan Jumlah Tenaga Kerja Pada Bagian Produksi Guna Meningkatkan Produktivitas Di PT. Mandiri Jogja Internasional,” Institut Sains & Teknologi AKPRIND, 2019.

Darsini, A. Maulana, and B. Wibowo, “Analisis Jumlah Tenaga Kerja Optimal Dengan Metode Work Load Analysis (WLA) di PT. RSI,” J. Appl. Mech. Eng. Renew. Energy, vol. 1, pp. 24–29, 2021.

N. Prangawayu, F. J. L. Anto, and J. Y. Simangunsong, “Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Optimal dengan Metode Work Load Analysis (WLA) pada Extruder Technician I di Departemen Produksi,” Semin. Nas. Tek. dan Manaj. Ind., vol. 1, pp. 121–127, 2021.




DOI: https://doi.org/10.37905/jirev.v0i0.15193

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jambura Industrial Review (JIREV)



Total pengunjung = Web Analytics View My Stats

 Creative Commons License

Jambura Industrial Review (ISSN Online: 2798-026X) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.