PELATIHAN TANGGAP DARURAT BENCANA BAGI KADER KESEHATAN BERBASIS IPE DI KAWASAN TELUK TOMINI DESA LOPO KABUPATEN GORONTALO

Ibrahim Suleman, Zuhriana K Yusuf

Abstract


Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi dampak negatif dari adanya bencana alam yaitu melalui mitigasi bencana. Karena keadaan darurat dapat terjadi kapanpun dan dimanapun tanpa terkecuali. Pelatihan kader kesehatan terkait tanggap bencana merupakan salah satu solusi dalam mewujudkan peningkatan kesehatan masyarakat dan wilayah yang  rentan akan terjadinya bencana.Tujuan pelaksanaan KKN Profesi Kesehatan yakni pelatihan tanggap darurat kepada kader kesehatan dengan penerapan IPE (interpersonal education) untuk memaksimalkan potensi dari berbagai tim baik kesehatan ataupun stakeholder yang ada.  Program KKN Profesi Kesehatan dilaksanakan selama 45 hari, bersama Dosen Pembimbing Lapangan dan 70 orang mahasiswa, diharapkan dapat menjadi solusi alternatif yang ditawarkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan dan menciptakan sumber daya manusia yang terampil dan siap dalam menghadapi bencana.Kegiatan PkM KKN PK 2023 dengan metode Interprofessional Education (IPE) telah berhasil dilaksanakan dengan melibatkan tim pengabdi yang berasal dari empat profesi yang ada di Fakultas Kedokteran dan Fakultas Olahraga dan Kesehatan. Kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan mahasiswa. Kelompok sasaran pada kegiatan ini adalah tokoh masyarakat dan kader kesehatan sejumlah 40 orang. Kegiatan dilakukan secara interprofesi dengan metode wawancara, penyuluhan, pelatihan dan praktik langsung kepada masyarakat. Dukungan masyarakat terlihat dari jumlah pasien yang hadir pada waktu pemeriksaan hingga mencapai 92%.Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi dampak negatif dari adanya bencana alam yaitu melalui mitigasi bencana. Karena keadaan darurat dapat terjadi kapanpun dan dimanapun tanpa terkecuali. Pelatihan kader kesehatan terkait tanggap bencana merupakan salah satu solusi dalam mewujudkan peningkatan kesehatan masyarakat dan wilayah yang  rentan akan terjadinya bencana.Tujuan pelaksanaan KKN Profesi Kesehatan yakni pelatihan tanggap darurat kepada kader kesehatan dengan penerapan IPE (interpersonal education) untuk memaksimalkan potensi dari berbagai tim baik kesehatan ataupun stakeholder yang ada.  Program KKN Profesi Kesehatan dilaksanakan selama 45 hari, bersama Dosen Pembimbing Lapangan dan 70 orang mahasiswa, diharapkan dapat menjadi solusi alternatif yang ditawarkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan dan menciptakan sumber daya manusia yang terampil dan siap dalam menghadapi bencana.Kegiatan PkM KKN PK 2023 dengan metode Interprofessional Education (IPE) telah berhasil dilaksanakan dengan melibatkan tim pengabdi yang berasal dari empat profesi yang ada di Fakultas Kedokteran dan Fakultas Olahraga dan Kesehatan. Kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan mahasiswa. Kelompok sasaran pada kegiatan ini adalah tokoh masyarakat dan kader kesehatan sejumlah 40 orang. Kegiatan dilakukan secara interprofesi dengan metode wawancara, penyuluhan, pelatihan dan praktik langsung kepada masyarakat. Dukungan masyarakat terlihat dari jumlah pasien yang hadir pada waktu pemeriksaan hingga mencapai 92%.    

Keywords


IPE, Mitigasi, Pelatihan, Tanggap Darurat Bencana

Full Text:

PDF

References


Agustin, H. (2014). Persepsi masyarakat Kenagarian Sumani tentang kesiapsiagaan bencana gempa bumi. Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(5), 199-206.

Arisona, R. D. (2020). Sosialisasi Dan Simulasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi Dalam Meningkatkan Kesiapsiagaan Siswa Sdn 2 Wates Ponorogo. ASANKA: Journal of Social Science And Education, 1(1), 1-7.

Basri, T. H. (2020). Simulasi dan Sosialisasi Mitigasi Bencana Bagi Penyandang Disabilitas Di Sekolah Luar Biasa Aceh Timur. Global Science Society: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 279-285.

Danuwikarsa, I. (2013). Peran Perguruan Tinggi Melalui Penelitian Dan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam Penanggulangan Bencana Di Indonesia. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 1-14.

Haryuni, S. (2018). Pengaruh Pelatihan Siaga Bencana Gempa Bumi Terhadap Kesiapsiagaan Anak Usia Sekolah Dasar Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di “Yayasan Hidayatul Mubtadiin Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(2), 133-139.

Indriasari, F. N. (2018). Pengaruh pemberian metode simulasi siaga bencana gempa bumi terhadap kesiapsiagaan anak di Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Soedirman, 11(3), 199-206.

Jayawardana, H. B. A. (2016). Pendidikan Karakter peduli lingkungan sejak dini sebagai upaya mitigasi bencana ekologis. In Symbion (Symposium on Biology Education) (pp. 49-64).

Putra, G. A. (2021). Hubungan Frekuensi Terpaan Informasi Melalui Media Komunikasi Dengan Perilaku Masyarakat Tentang Bencana Gempa bumi dan Tsunami. Jurnal Al Azhar Indonesia Seri Ilmu Sosial e-ISSN, 2745, 5920.

Rinanda, S. (2013). Pengaruh metode simulasi tanggap bencana alam terhadap kemampuan mitigasi pada anak tunagrahita ringan di Kelas C/D VI SLB Perwari Padang. Jurnal ilmiah pendidikan khusus, 1(1), 164-173.

Simandalahi, T., Alwi, N. P., Sari, I. K., & Prawata, A. H. M. (2019). Edukasi kesiapsiagaan bencana gempa bumi melalui pendidikan kesehatan. Jurnal Abdimas Saintika, 1(1), 51-55.

Supriyono, S., Guntar, D., Edwar, E., Zairin, Z., & Sugandi, W. (2018). Sosialisasi Potensi Bencana dan Sistem Informasi Geografi (SIG) Kebencanaan di Kabupaten Seluma. Jurnal Bagimu Negeri, 2(1).

Suryani, E., Wari, W. N., & Hardiyanti, S. A. (2019). Edukasi Dan Pelatihan Simulasi Tanggap Darurat Bencana Kebakaran Bagi Santri di Banyuwangi. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 132-138.

Yustisia, N., Aprilatutini, T., & Utama, T. A. (2019). Pengaruh simulasi menghadapi bencana gempa bumi terhadap kesiapsiagaan siswa SDN 86 kota Bengkulu. Journal of Nursing and Public Health, 7(2), 32-38.




DOI: https://doi.org/10.37905/phar.soc.v2i3.22124

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Creative Commons License

Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

 

VISITOR