HUBUNGAN ANTARA UMUR, BOBOT BADAN DAN PRODUKSI SUSU SAPI PERAH FRIESIAN HOLSEIN
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Adam, F., Dako, S., Datau, F., Laya, N. K., Fathan, S., & Saleh, U. (2020). Keseimbangan Genetik Eksternal pada Ayam Hasil Silangan. Jambura Journal of Animal Science, 2(2), 76–89. https://doi.org/10.35900/jjas.v2i2.5394
Asmare, S., Asmare, S., Alemayehu, K., Abegaz K., S., Haile, A., & Getachew, T. (2021). Prediction of genetic gains for breeding objective traits and designing selection schemes for Washera and Gumuz indigenous sheep. Jambura Journal of Animal Science, 4(1), 1–13. https://doi.org/10.35900/jjas.v4i1.10779
Anggraeni, A., K. Diwiyanto, L. Praharni, A. Soleh dan C. Talib. 2001. Evaluasi mutu genetik sapi perah induk FH didaerah sentra produksi susu. Prosiding Hasil Penelitian bagian proyek “Rekayasa Teknologi Pertanian/ARMP II”. Puslibangnak. Bogor.
Blakely, J. dan D.H. Bade 1998. Ilmu Peternakan. Edisi keempat. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. ( Diterjemahkan oleh Bambang Srigandono ).
Domili, A. (2021). Tampilan Kualitatif Dan Analisis Korelasi Ukuran Tubuh Sapi Bali Jantan. Jambura Journal of Animal Science, 4(1), 46–52. https://doi.org/10.35900/jjas.v4i1.11536
Darmono. 1992. Tata Laksana Usaha Sapi Kereman. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Gobel, Z., Dako, S., & Laya, N. K. (2021). Sifat Kualitatif Dan Kuantitatif Sapi Bali Betina. Jambura Journal of Animal Science, 4(1), 66–72. https://doi.org/10.35900/jjas.v4i1.11676
Gara, A.B., R. Bouraovi,B. Rekik, H. Hammami and H. Rouissi. 2009. Optimal Age at First Calving for Improved Milk Yield and Length of Productive Life in Tunisial Holstein Cows. American-Eurasian Journal of Agronomy 2(3). ISSN. 1995-896X.IDOSI Publications.
Hadiwiyoto, S. 1994. Pengujian Mutu Susu dan Hasil Olahannya. Penerbit Liberty. Yogyakarta.
Hartadi, H., R. Reksohadiprodjo dan A.D. Tillman. 1997. Tabel Komposisi Pakan Untuk Indonesia. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Haryati, S., E.A. Sumarmono dan H. Al Suratin. 2001. Pengaruh Umur Beranak, Nomor Laktasi, dan Bulan Laktasi Terhadap Kadar Lemak dan Kadar Protein Susu Sapi Perah FH ( di BPT&HMT Baturraden ). Jurnal Animal Production. Edisi Khusus Januari 2001. Universitas Jendral Soedirman.Purwokerto.
Laya, N. K. (2018). Hubungan Bobot Badan Dan Produksi Susu Kammbig Peranakan Etawa (PE). Jambura Journal of Animal Science, 1(1), 13-18.
Makin, M. 2011. Tatalaksana Peternakan Sapi Perah. Graha Ilmu, Yogyakarta.
Nurdin, E. 2011. Manajemen Sapi Perah. Graha Ilmu, Yogyakarta.
Prihadi. 1996. Tata Laksana dan Produksi Sapi Perah. Fakultas Peternakan Universitas Wangsa Manggala. Yogyakarta.
Rianto E, dan E. Purbowati. 2010. Panduan Lengkap Sapi Potong. Cetakan ke-2. Penebar Swadaya. Jakarta.
Santoso. 2002. Tata Laksana Pemeliharaan Ternak Sapi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Siregar, S.B. 1994. Ransum Ternak Ruminansia. Penebar Swadaya. Jakarta.
Siregar, S.B. 1995. Sapi Perah, Jenis, Teknik Pemeliharan, dan Analisa Usaha. Penebar Swadaya, Jakarta.
Snou, M., S.S. Toleba and C. Adandedjan. 2008. Increased Milk Yield in Borgou Cows in Alternative Feeding System. Revue Med. Veterenary. 61( 2) : 109-114.
Soetarno, T. 2001. Manajemen Budidaya Sapi Perah. Fakultas Peternakan . UGM. Yogyakarta.
Sudono, A, R.F. Rosdiana dan B.S Setiawan. 2003. Beternak Sapi Perah Secara Intensif. PT. Agromedia Pustaka, Depok.
Trimargono. 2005. Teknologi Tepat Guna Ternak Sapi.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
INDEX:
Gorontalo Journal of Equatorial Animals (p-ISSN: 2964-6715 | e-ISSN: 2964-6758) by Department of Animal Husbandry Gorontalo State University is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.