PENGEMBANGAN SENAM KREASI DAERAH MELALUI PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL (TIK-TOK DAN YOUTUBE KIDS)

Ella H Tumaloto, Andika Lasimpala, Dedi Misnaidi

Abstract


Senam kreasi merupakan senam yang diciptakan dari kreatifitas pencipta senam dengan memadukan unsur olahraga dan unsur-unsur lain, seperti unsur budaya dan unsur tari. Melalui senam kreasi ini anak dapat menggerakkan seluruh anggota badannya dan juga dapat mengenal unsur budaya daerah. Senam kreasi daerah (Bungo Jeumpa dan Butaku Kosuai) merupakan senam kreasi daerah yang diadopsi dari gerakan tari asal daerah Aceh dan tari asal daerah Toli-Toli (Sulawesi Tengah) melalui media sosial yaitu tik-tok dan youtube kids. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D dengan model ADDIE serta menggunakan dua anilisis teknik pengumpulan data yaitu secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil rekapan dari uji hipotesis dari aspek kognitif, aspek  psikomotor, dan aspek afektif pada senam kreasi daerah dengan syarat Berdasarkan kriteria pengujian pada senam kreasi daerah Bungo Jeumpa bahwa tolak Ho ; jika thitung > ttabel (28,53;Aspek Kognitif 30,63;Aspek Psikomotor dan 31,79;Aspek Afektif)  lebih besar dari 1,72 pada α = 0,05; n-1 (22-1=21), sedangkan untuk untuk senam kreasi Bungo Jeumpa (31,99;Aspek Kognitif 32,68;Aspek Psikomotor dan 20,91;Aspek Afektif) lebih besar dari 1,90 pada α = 0,05; n-1 (20-1=19) oleh karena itu hipotesis alternatif atau Ha dapat diterima karena harga t hitung telah berada diluar daerah penerimaan Ho (Hipotesis Nol), sehingga dapat dinyatakan bahwa pengembangan senam kreasi daerah dengan mengunakan media sosial di SDN 3 Tilango dan SDN 70 Kota Tengah dapat diterima dan digunakan pada proses pembelajaran PJOK.

Creative gymnastics is gymnastics created from the creativity of gymnastics creators by combining sports elements and other elements, such as cultural elements and dance elements. Through this creative exercise, children can move all their limbs and can also get to know elements of regional culture. Regionally created gymnastics (Bungo Jeumpa and Butaku Kocustom) are regionally created gymnastics adopted from dance movements from the Aceh region and dances from the Toli-Toli region (Central Sulawesi) through social media, namely tik-tok and youtube kids. The method used in this research is R&D with the ADDIE model and uses two data collection techniques analysis, namely qualitatively and quantitatively. The recap results of hypothesis testing from cognitive, psychomotor, and affective aspects of regional creative gymnastics with the condition that based on the test criteria on Bungo Jeumpa's creative gymnastics, reject Ho; if tcount > ttable (28.53; Cognitive Aspect 30.63; Psychomotor Aspect and 31.79; Affective Aspect) is greater than 1.72 at = 0.05; n-1 (22-1=21), while for Bungo Jeumpa's creative exercise (31.99; Cognitive Aspect 32.68; Psychomotor Aspect and 20.91; Affective Aspect) is greater than 1.90 at = 0, 05; n-1 (20-1=19) therefore the alternative hypothesis or Ha can be accepted because the t-count price is outside the Ho acceptance area (Nil Hypothesis), so it can be stated that the development of regional creative gymnastics using social media at SDN 3 Tilango and SDN 70 Kota Tengah can be accepted and used in the Phyisical Education learning process.


Keywords


Senam Kreasi Daerah, Media Sosial, Tik-Tok, Youtube Kids ; Regional Creation Gymnastics, Social Media, Tik-Tok, Youtube Kids

Full Text:

PDF

References


Akmal, A. (2018). Analisis Muatan Materi Senam Pada Bahan Ajar PJOK Sekolah Dasar Negeri di Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018, 11-15.

Alifah Umi. (2021). “Meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mozaik pada kelompok A di taman kanak-kanak pertiwi II kecamatan rantau rasau kabupaten tanjung jabung timur”. Jambi: UIN STS Jambi

Andi Prastowo, Panduan kreatif Membuat BahanAjar Inovatif, (Yogyakarta: Diva Press, 2015), h. 31.

Endang Yulia Kurniasih dan Achmad Andang Wahyu Bawa,2008. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, 2008, hal. 137

Dyah Sari Rasyida, Skripsi. 2017. “Pengaruh Penggunaan Media Sosial dan Jenis-Jenis Media Sosial Terhadap Intensitas Belajar PAI Peserta didik Kelas VII SMPN 2 Karangdewo Klaten Tahun Pelajaran 2016/2017. Surakarta; IAIN.

Gandasari, M. F., Manurung, J. S., Arisman, Anugrarista, E., Yantiningsih, E., Siskariyanti, et al. (2021). Lomba Senam Kreasi Sebagai Upaya Meningkatkan Kreatifitas Dan Kebugaran Jasmani. Journal Berkarya Volume 3 Nomor 2 November 2021, 107-113.

Indrayana, B., & Murniati, S. (2021). Pelatihan Senam Kreasi Pada Guru Olahraga Kota Jambi. Jurnal Cerdas Sifa Pendidikan Volume 10 Nomor 1 Tahun 2021, 42-51.

Krismoni, Ela. (2020). “Meningkatkan perkembangan motorik kasar melalui senam bebek berenang pada anak usia dini kelompok B di taman kanak-kanak al-fajri desa sekernan kabupaten muaro jambi”.

Muhajir, Penjasorkes 2, Yudistira, 2017. hal. 92

Murdianto, R., & Nizzam, M. (2020). Pengaruh Project Video Vlog Youtube Dalam Meningkatkan Kemampuan Tali-Temali dan Motivasi ‎Belajar pada Ekstrakurikuler Pramuka di MIN 1 ‎Mojokerto. Jurnal Pendidikan dan Perkembangan Anak Volume 2 Nomor 2 Tahun 2020, 49-68.

Ngatiyono, 2018 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, , hal.106

Pasaribu, A. M., & Mashuri, H. (2019). Peranan Senam Irama Terhadap Kebugaran Jasmani Untuk Peserta didik Sekolah Dasar. Jurnal Sportif Volume 5 Nomor 1 Tahun 2019, 90-97.

Raekha, Azka. 2019. Media Sosial dan Pembelajaran Matematika. Prosiding Sendika. Vol. 5 No.1 2019. Hal.222

Ristanti, D. I., Setiawan, W., & Setiawan, D. (2019). Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Media Hullahop Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Senam Lantai Pada Peserta didik Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Pakusari. Jurnal Kejaora Volume 4 Nomor 1 April 2019, 16-20.

Rudi Haryanto, 2015. Cerdas Jelajah Internet, (Jakarta: Kriya Pustaka, 2015), h. 118

Rulli Nasrullah, 2017. Media Sosial; Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknolgi. Bandung; Remaja ROsdakarya.

Shirley Biagi, 2010. Media/Impact; Pengantar Media Massa, Terjemahan dari Media/Impact; An Introduction to Mass Media oleh Mochammad Irfan dan Wulung Wira Mahendra. Jakarta; Salemba Humanika.

Sitti Nurhalimah, Media Sosial dan Masyarakat Pesisir: Refleksi Pemikiran Mahapeserta didik Bidikmisi, (Sleman: Deepublish, 2019), 36

Subhan, & Irfah, A. (2019). Kreasi Senam Ceria Pada Taman Kanak-Kanak Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia Dini Berbasis Gerak Dan Lagu. Jurnal Tunas Cendekia Volume 2 Edisi 2 Oktober 2019, 70-78.

Sundari, S., & Yudha, R. P. (2017). Pengaruh Metode Senam Irama terhadap Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun di TK Islam Al-Azhar Kota Cirebon. Jurnal Olahraga Volume 3 Nomor 1 tahun 2017, 13-22.

Temban, M. M., Hua, T. K., & Said, N. E. (2021). Exploring Informal Learning Opportunities via YouTube Kids among Children During COVID-19. Academic Journal of Interdisciplinary Studies Volume 10 Number 3 May 2021, 272-287.

Ulfah, A. A., Dimyati, & Putra, A. J. (2021). Analisis Penerapan Senam Irama dalam Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Volume 5 Issue 2 (2021), 1844-1852


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
JAPES is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.