PENERAPAN ARSITEKTUR EKOLOGI PADA KAWASAN PANTAI PONI'I DI DESA LUWOO, KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN, PROVINSI SULAWESI UTARA
Abstract
Indonesia merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alamnya. Salah satunya adalah program pariwisata dengan keanekaragaman budaya dan keindahaan alam. Provinsi Sulawesi Utara memiliki 15 Kabupaten, salah satunya adalah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan yang memiliki wilayah pesisir dengan garis pantai ± 294 Km. Dalam Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, berpotensi besar untuk budidaya perikanan laut dengan wilayah pesisir tersebut dapat dikembangkan menjadi tempat wisata. Beberapa persoalan yang menjadi alasan perlu dilakukannya penataan kawasan wisata Pantai Poni’i yang berada di Desa Luwoo, yaitu berkurangnya jumlah wisatawan, fasilitas kurang memadai dan telah rusak, akses jalan yang buruk, pencemaran lingkungan seperti sampah. Maka dari itu, perlu adanya desain. Metode yang digunakan dalam proses mendesain yaitu dengan menggunakan metode deskriptif yaitu dengan mengumpulkan data, memaparkan kompilasi dan menganalisis data sehingga diperoleh suatu pendekatan perencanaan dan perancangan untuk selanjutnya digunakan dalam penyusunan program dan konsep dasar perancangan mengemukakan alasan konseptual mengenai perancangan di Kawasan Pantai Poni’i. Dalam perancangan ini menerapkan konsep Arsitektur Ekologi yaitu mampu memberikan keseimbangan lingkungan buatan dengan alam dengan material ramah lingkungan.
Yaitu memanfaatkan material lokal seperti bambu yang banyak tumbuh di dalam kawasan sebagai material utama dalam bangunan, sumber listrik menggunakkan energi matahari dengan penggunaan sistem panel surya dan sumber air bersih alternatif dengan memanfaatkan air hujan. Maka dari itu, dengan adanya rancangan ini dapat memberikan solusi dari ide dan inovasi yang menarik tentunya dengan memperhatikan dari beberapa segi aspek dengan pendekatan Arsitektur Ekologi yang memperhatikan keseimbangan lingkungan alam dan lingkungan buatannya.
Kata kunci: Wisata Pantai Poni’i, Arsitektur Ekologi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Faqih, Kurniawati, Muhammad. (2018). Penerapan Arsitektur Ekologis Pada Bangunan Resort Tepi Pantai Karimunjawa. Jurnal Sains Dan Seni Its, 7(2), 100-105.
Khalis, A., Idawati, D. E., & Fuady, Z. (2020). Penerapan Konsep Arsitektur Hijau Pada Perancangan Bangunan Rusunawa Di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur Dan Perencanaan, Vol. 4, No. 1, 7.
Khwarizmi, Setyaningsih, Agus. (2019, Januari). Penerapan Prinsip-Prinsip Arsitektur Ekologis Pada Desain Sekolah Alam Di Kota Bogor. Jurnal SENTHONG, 2(1), 223-232.
Mongondow, B. K.-S. (2020). Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Dalam Angka 2019. Bolaang Mongondow Selatan: CV. Garuda Star (Cetakan I/. Retrieved From Https://Bolselkab.Bps.Go.Id
Muslim, Ashadi, Anggana. (2018, September). Konsep Arsitektur Ekologi Pada Penataan Kawasan Wisata Candi. Jurnal Arsitektur PURWARUPA, 2(2), 57-70.
Nurul, Setyaningsih, Yosafat. (2020, Januari). Penerapan Arsitektur Ekologis Pada Perencanaan Agrowisata Kopi Di Desa Serang, Purbalingga. Jurnal SENTHONG, 3(1), 136-145. Retrieved From Https://Jurnal.Ft.Uns.Ac.Id/Index.Php/Senthong/Index
Rahmawati, Setyawan , Yuliani. (2014, Oktober). Pengembangan Agrowisata Pantai Glagah Kabupaten Kulon Progo Dengan Pendekatan Arsitektur Ekologi. Arsitektura, 12(2).
Riani. (2019). Lingkungan Dan Ekologi.
Ridwansyah, Pitria, Muhammad, Hindun. (2018, Oktober). Ecomparism, Sebuah Konsep Perencanaan Wisata Pantai Teloek Dalam – Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. JURNAL Arsitektur Lansekap, 4(2), 233-242. Retrieved From Https://Ojs.Unud.Ac.Id/Index.Php/Lanskap
Satwikasari, Rezka. (2021, September). Tinjauan Konsep Arsitektur Ekologi Pada Kawasan Permukiman Kampung Sruni, Kabupaten Wonosobo. Jurnal LINEARS, 4(2), 51-56. Doi: Https://Doi.Org/10.26618/J- Linears.V4i2.5278
DOI: https://doi.org/10.37905/jjoa.v5i2.21485
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Iswan Gaib, Lydia Surijani Tatura, Vierta Ramlan Tallei
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN CETAK: 2654-5896
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.