Gerakan Masyarakat Sadar Stunting di Desa Helumo Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara
Abstract
Stunting atau kondisi gagal tumbuh merupakan masalah gizi utama di Indonesia. Permasalahan stunting pada balita berhubungan dengan kemiskinan masyarakat. Prevalensi stunting balita Indoensia pada tahun 2015 sebesar 36,4%. Hal ini menjelaskan bahwa sekitar 8,8 juta balita mengalami masalah tinggi badan dibawah standar sesuai usianya. Organisasi Kesehatan dunia menyatakan sekitar 20% kejadian stunting terjadi pada saat bayi berada dalam kandungan. penyebabnya antara lain asupan makanan ibu selama hamil yang kurang bergizi sehingga nutrisi janin sedikit yang erat kaitannya dengan kemiskinan. Factor penyebab lainnya yaitu MPASI ( Makanan Pendamping Asi) bayi usia dibawah 2 tahun yang kurang berkualitas, akses pelayanan Kesehatan yang terbatas, serta kurangnya pengetahuan ibu mengenai makanan bergizi. Sosialisasi mengenai Stunting di Desa Helumo merupakan salah satu kegiatan pelaksanaan program kerja Mahasiswa KKNT Periode II. Adapun Tujuan dari diadakan sosialisasi Stunting ini sebagai upaya peningkatan pengetahuan masyarakat terutama ibu hamil terhadap pencegahan stunting pada balita.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
International Food PolicyResearchInstitute. 2014. The 2014 Global NutritionReport. IFPRI: Washington DC.
Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. 2017. Buku saku desa dalam penanganan stunting. Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting, 42.
https://stunting.go.id/kemendesa-buku-saku-stunting-desa-2017/
Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. 2013. Kerangka Kebijakan Gernas 1.000 HPK.
Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting). 2019.
MCA Indonesia. 2013. Stunting dan Masa Depan Indonesia. Millennium ChallengeAccount - Indonesia, 2010, 2–5. Retrievedfromwww.mca-indonesia.go.id
Sustainable, T., &Goals, D. 2016. The sustainabledevelopmentgoalsreport 2016. The Sustainable Development GoalsReport 2016. https://doi.org/10.29171/azu_acku_pamphlet_k3240_s878_2016
World Bank. 2014. Better Growth Through Improved Sanitation and Hygiene Practices. WB: Indonesia. 5 UNICEF.
DOI: https://doi.org/10.37905/sibermas.v11i5.12378
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Published by:
LPPM Universitas Negeri Gorontalo
Jln. Jenderal Sudirman No.6 Kota Gorontalo
Homepage : http://lppm.ung.ac.id
E-mail: lpm@ung.ac.id
Jurnal Sibermas (Sinergi Bersama Masyarakat) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License