KOMPONEN-KOMPONEN PENYUSUN ASAP CAIR SABUT KELAPA HASIL PEMBAKARAN LANGSUNG SERTA PENINGKATAN KUALITASNYA DENGAN DISTILASI DAN PENJERAPAN MENGGUNAKAN ARANG AKTIF

Feti Fatimah

Abstract


Pengasapan menggunakan asap cair telah lama diperkenalkan, namun pada umumnya
asap cair belum popular di masyarakat karena sulitnya membuat peralatan pirolisis serta keterbatasan
bahan dasar kayu, oleh karena itu, perlu dilakukan pembuatan asap cair dengan metode pembakaran
langsung menggunakan bahan dasar sabut kelapa. Penelitian ini dilakukan guna mengetahui
komponen-komponen penyusun asap cair sabut kelapa yang dibuat dengan metode pembakaran
langsung. Guna meningkatkan kualitas asap cair, dilakukan distilasi serta penjerapan asap
menggunakan arang aktif. Analisis komponen-komponen dilakukan dengan Kromatografi Gas dan
Spektrofotometer Massa (GC-MS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Asap cair sabut kelapa
sedikitnya mengandung 21 komponen, asap cair hasil distilasi sedikitnya mengandung 31 komponen
dan asap cair hasil penjerapan dengan karbon aktif mengandung sedikitnya 5 komponen. Komponen
paling dominan dalam asap cair adalah asam asetat. Konsentrasi asam asetat dalam asap cair asli adalah
0,99 %, asap cair hasil distilasi adalah 1,0245 %, sedangkan asap hasil penjerapan menggunakan arang
aktif adalah 0,25%. Dengan demikian, maka proses distilasi dapat meningkatkan kualitas asap cair
sabut kelapa yang dibuat menggunakan teknik pembakaran langsung.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Editorial Office


Department of Chemistry, Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Prof. Dr. Ing. B. J. Habibie, Moutong, Tilongkabila, Bone Bolango 96554, Gorontalo, Indonesia

E-mail: info.je@ung.ac.id

+6285341773856 (Call/sms/wa)

Jurnal Entropi (JE) (p-ISSN: 1907-1965| e-ISSN: XXX-XXXX) by Department of Chemistry Universitas Negeri Gorontalo. This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Powered by Public Knowledge Project OJS