ANALISIS PERANCANGAN WAKTU KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE WORK SAMPLING (Studi kasus di Kawasan Industri Agro Terpadu Kab. Bone Bolango)
Abstract
Kawasan Industri Agro Terpadu (KIAT) merupakan perusahaan
yang memiliki beberapa aktivitas produksi, salah satunya adalah
memproduksi cabe bubuk. Dari studi ini ingin diketahui apakah sistem kerja
yang di terapkan di dalam perusahaan saat ini sudah baik atau masih bisa
diperbaiki, sehingga dapat diperoleh sistem kerja yang lebih baik dari
sebelumnya. Data-data yang diutuhkan, yaitu proses pembuatan cabe bubuk,
data waktu kerja, tata letak tempat kerja, sikap kerja, kondisi lingkungan
kerja, kondisi fasilitas fisik, alat-alat kerja dan mesin, keselamatan dan
kesehatan kerja dan elemen-elemen gerakan yang dilakukan pekerja dalam
melakukan pekerjaannya. Adapun pengolahan data yang dilakukan adalah
menghitung waktu baku dengan cara langsung menggunakan metode jam
henti. Berdasarkan analisis yang dilakukan, terhadap tata letak tempat kerja,
alat-alat kerja dan mesin, kondisi fasilitas fisik, Perbaikan tata ruang kerja
yaitu dengan adanya perbaikan tata letak maka penempatan alat - alat
produksi menjadi lebih baik serta kondisi lingkungan kerja yang dapat
mempengaruhi produktifitas kerja dapat diatasi sehingga efisiensi dan
efektifitas kerja dapat tercapai. Demikian juga untuk waktu penyelesaian
proses pembuatan cabe bubuk yang diperoleh dari hasil penelitian yang
dilakukan adalah 145,398 menit dimana dengan hasil tersebut maka efisiensi
dan efektivitas waktu kerja dapat tercapai dengan perbandingan waktu
penyelesaian sebelumya yaitu selama 501 menit.
yang memiliki beberapa aktivitas produksi, salah satunya adalah
memproduksi cabe bubuk. Dari studi ini ingin diketahui apakah sistem kerja
yang di terapkan di dalam perusahaan saat ini sudah baik atau masih bisa
diperbaiki, sehingga dapat diperoleh sistem kerja yang lebih baik dari
sebelumnya. Data-data yang diutuhkan, yaitu proses pembuatan cabe bubuk,
data waktu kerja, tata letak tempat kerja, sikap kerja, kondisi lingkungan
kerja, kondisi fasilitas fisik, alat-alat kerja dan mesin, keselamatan dan
kesehatan kerja dan elemen-elemen gerakan yang dilakukan pekerja dalam
melakukan pekerjaannya. Adapun pengolahan data yang dilakukan adalah
menghitung waktu baku dengan cara langsung menggunakan metode jam
henti. Berdasarkan analisis yang dilakukan, terhadap tata letak tempat kerja,
alat-alat kerja dan mesin, kondisi fasilitas fisik, Perbaikan tata ruang kerja
yaitu dengan adanya perbaikan tata letak maka penempatan alat - alat
produksi menjadi lebih baik serta kondisi lingkungan kerja yang dapat
mempengaruhi produktifitas kerja dapat diatasi sehingga efisiensi dan
efektifitas kerja dapat tercapai. Demikian juga untuk waktu penyelesaian
proses pembuatan cabe bubuk yang diperoleh dari hasil penelitian yang
dilakukan adalah 145,398 menit dimana dengan hasil tersebut maka efisiensi
dan efektivitas waktu kerja dapat tercapai dengan perbandingan waktu
penyelesaian sebelumya yaitu selama 501 menit.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.