Penerapan Model Intervensi Ezikrep (Edukasi Gizi Dan Kesehatan Reproduksi) Bagi Ibu Hamil Melalui Pendekatan Psikoemosional Sebagai Upaya Pencegahan Balita Stunting di Desa Persatuan Kecamatan Popayato Barat Kabupaten Pohuwato

Widy Susanti Abdulkadir, Ibrahim Suleman

Abstract


Penerapan Model Intervensi EZIKREP dalam Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN Profesi Kesehatan) di Desa Persatuan, Kecamatan Popayato Barat, Kabupaten Pohuwato, menunjukkan dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan ibu hamil mengenai gizi, kesehatan reproduksi, dan pencegahan stunting. Intervensi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang pentingnya asupan gizi seimbang, kesehatan reproduksi, serta dukungan psikoemosional guna mengurangi risiko stunting pada balita. Metode pengabdian ini meliputi assessment awal, edukasi kelompok, dan monitoring berkala. Sebelum intervensi, hanya 57% ibu hamil yang mendapatkan edukasi gizi, dengan pemahaman tentang gizi seimbang hanya mencapai 43%. Setelah intervensi, seluruh ibu hamil (100%) menerima edukasi gizi, dengan peningkatan pemahaman hingga 86%. Partisipasi dalam edukasi kesehatan reproduksi meningkat dari 50% menjadi 93%, dan pemahaman tentang risiko stunting naik dari 36% menjadi 86%. Dukungan psikoemosional juga meningkat dari 29% menjadi 79%. Dampak nyata terlihat pada penurunan balita berisiko stunting dari 43% menjadi 14%. Kesimpulannya, intervensi EZIKREP dengan pendekatan holistik sangat efektif dalam mencegah stunting dan meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak. Disarankan agar program ini diperluas ke wilayah lain untuk meningkatkan kualitas kesehatan komunitas secara lebih luas.

Keywords


Intervensi EZIKREP; Edukasi Gizi; Kesehatan Reproduksi; Dukungan Psikoemosional; Pencegahan Stunting

Full Text:

PDF

References


Bogale TY, Bala ET, Tadese M. 2018. Prevalence and associated factors for stunting among 6–12 years old school age children from rural community of Humbo district, Southern Ethiopia. BMC Public Health (2018) 18:653 https://doi.org/10.1186/s12889-018-5561-z

Hallgeir K, et al. 2017. Determinants of childhood stunting in the Democratic Republic of Congo: further analysis of Demographic and Health Survey 2013-14. BMC Public Health London. Vol 18 . DOI: 10.1186/s12889-017-4621-0

Huicho L, et al. 2017. Factors behind the success story of under-five stunting in Peru: a district ecological multilevel analysis. BMC Pediatrics (2017) 17:29 DOI 10.1186/s12887-017-0790-3.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar Republik Indonesia Tahun 2018. Jakarta

Kismul H, Acharya P, Mapatano MA, et al. 2018. Determinants of childhood stunting in the Democratic Republic of Congo: further analysis of Demographic and Health Survey 2013–14. BMC Public Health (2018) 18:74 DOI 10.1186/s12889-017- 4621-0

Kusumawardhani I, I Made Alit Gunawan, Irianton Aritonang. 2017. Asi Eksklusif, Panjang Badan Lahir, Berat Badan Lahir Rendah sebagai Faktor Risiko Terjadinya Stunting pada Anak Usia 6-24 Bulan di Puskesmas Lendah di Kulon Progo. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Yogyakarta.

Markulis P dan Satrang D. 2015. Emotional Intelligence: A Demonstration. Developments in Business Simulation and Experiential Learning, volume 42, 2015, p.184.

McGovern, et al. 2017. A review of the evidence linking child stunting to economic outcomes. International Journal of Epidemiology, 2017, 1171–119.doi: 10.1093/ije/dyx017

Menon P, et al. 2017. Understanding the geographical burden of stunting in India:A regression‐decomposition analysis of district‐level data from 2015–16. Wiley Maternal and Child Nutrition 2018;14:e12620. https://doi.org/10.1111/mcn.12620

Novotny R, Li F, Guererro L, et al. 2017. Dual burden of malnutrition in US Affiliated Pacific jurisdictions in the Children’s Healthy Living Program

Pratiwi, Masru dan Yerizel. 2016. Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas. 2016; 5(3).

World Health Organization. 2018. Reducing Stunting in Children: Target: 40% Reduction in the Number of Children Under-5 Who are Stunted. WHO: Geneva.

Zanello, et al. What Explains Cambodia’s Success in Reducing Child Stunting-2000- 2014?. PLOS ONE | DOI:10.1371/journal.pone.0162668. September 20, 2016




DOI: https://doi.org/10.37905/phar.soc.v3i3.27372

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Creative Commons License

Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

 

VISITOR

slot online slot gacor slot