Gambaran Faktor Risiko pada Penderita Penyakit Jantung Koroner di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo Tahun 2020-2021
Abstract
Pendahuluan: Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah jenis penyakit kardiovaskuler yang paling umum, menyebabkan kematian di dunia. Prevalensi penyakit jantung koroner di Indonesia sebesar 1,5% dan provinsi Gorontalo berada diatas rata-rata yaitu dengan prevalensi 1,8%. Penyakit Jantung Koroner mempunyai faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi, yaitu usia dan jenis kelamin. Sedangkan faktor risiko yang dapat dimodifikasi, yaitu obesitas, hipertensi dan diabetes melitus. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran faktor risiko pada penderita penyakit jantung koroner RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo tahun 2020-2021.
Metode: Desain penelitian ini adalah studi deskriptif retrospektif dengan metode cross-sectional. Populasi penelitian ini pasien penyakit jantung koroner pada periode Januari 2020 sampai Desember 2021 berjumlah 228 pasien. Jumlah sampel 155 pasien. Menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling.
Hasil: Hasil didapatkan distribusi pasien berdasarkan usia didapatkan pada kelompok usia 46-65 tahun (69%), ditemukan lebih banyak pada laki-laki (72%), mayoritas pasien memiliki riwayat obesitas I (43%), riwayat hipertensi (64%) dan tidak memiliki riwayat diabetes melitus (68%).
Simpulan: Distribusi penderita penyakit jantung koroner di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo periode tahun 2020 sampai 2021 paling banyak pada usia 46-65 tahun dengan jenis kelamin laki-laki, serta mayoritas pasien memiliki riwayat obesitas, hipertensi dan tidak memiliki riwayat diabetes melitus.
Full Text:
PDFReferences
Lilly, L.S. (2019) Pathophysiology of heart disease: A collaborative project of medical students and faculty, Pathophysiology of Heart Disease: A Collaborative Project of Medical Students and Faculty.
Tsao, C.W. et al. (2022) ‘Heart Disease and Stroke Statistics-2022 Update: A
Report from the American Heart Association’, Circulation. Lippincott Williams and Wilkins.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (2013) ‘Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2013’, Laporan Nasional 2013, pp. 91–93.
Gaze, D. (2012) Coronary Artery Disease - Current Concepts in Epidemiology,
Pathophysiology, Diagnostics and Treatment, Coronary Artery Disease -
Current Concepts in Epidemiology, Pathophysiology, Diagnostics and Treatment. Edited by D. Gaze. InTech.
Saputri, F.B., Fauziah, D. and Hindariati, E. (2020) ‘Prevalence Proportion of
Patient with Coronary Heart Disease in Inpatient Room of RSUD Dr. Soetomo Surabaya in 2017’, Biomolecular and Health Science Journal, 3(2), p. 95.
Sari, Y.A., Widiastuti, W. and Fitriyasti, B. (2020) ‘Gambaran Faktor Risiko
Kejadian Penyakit Jantung Koroner di Poliklinik Jantung RSI Siti Rahmah Padang Tahun 2017-2018’, Health and Medical Journal, 3(1).
Novran Chalik, M., Usnizar, F. and Suciati, T. (2014) Kadar CK-MB Pasien Penyakit Jantung Koroner Yang Dirawat Inap di Bagian Penyakit Dalam RS. Muhammad Hoesin Palembang Berdasarkan Waktu Pengambilan Darah.
Zahrawardani, D., Sri Herlambang, K. and Anggraheny, H.D. (2013) Analisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Jantung Koroner di RSUP Dr Kariadi Semarang, Jurnal Kedokteran Muhammadiyah.
Price, S.A. and Wilson, L.M. (2012) Patofisiologi: Konsep Klinis ProsesProses Penyakit. 6th edn. Jakarta: ECG.
Novriyanti, I.D., Usnizar, F. and Irwan (2014) Pengaruh Lama Hipertensi
Terhadap Penyakit Jantung Koroner di Poliklinik Kardiologi RSUP. Dr. Mohammad Hoesin Palembang 2012.
Rodgers, J.L. et al. (2019) ‘Cardiovascular risks associated with gender and aging’, Journal of Cardiovascular Development and Disease. Available at: https://doi.org/10.3390/jcdd6020019.
Yuliani, F., Oenzil, F. and Iryani, D. (2014) Hubungan Berbagai Faktor Risiko Terhadap Kejadian Penyakit Jantung Koroner Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Available at: http://jurnal.fk.unand.ac.id.
Jamaluddin (2019) ‘Obesitas Sebagai Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner di Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara’, Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo.
Setiati, S. et al. (2014) Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. 6th edn. Jakarta: Interna Publishing.
Wicaksono, S. (2020) Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner (PJK) pada
Pasien Rawat Inap di Intensive Cardiovascular Care Unit (ICCU) RSUD Dr M Yunus Bengkuluu.
Stouffer, G.A. et al. (2019) Netter’s Cardiology. 3rd edn. Philadelphia: Elsevier.
Yuriandini Yulsam, P., Oenzil, F. and Efrida (2015) Insidens Riwayat
Hipertensi dan Diabetes Melitus pada Pasien Penyakit Jantung Koroner di RS.
Dr. M. Djamil Padang, Andalas.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jambura Axon Jurnal (JAJ) telah ter-index oleh:
 |  |
| Sekretariat Tim Editor |
Gedung Fakultas Kedokter, Lantai 1 Jl. Jend. Sudirman No.6, Kota Gorontalo, Gorontalo, 96128, Indonesia.Whatsapp: +6285233215280 Email: axonfkung@ung.ac.id |
 |