Pendampingan Pembuatan Ecoprint pada Kelompok Perempuan untuk Pengembangan Produk Fashion Berbahan Dasar Potensi Lokal di Dusun Pahu Kabupaten Gorontalo

Abstract

Usaha teknik ecoprint dianggap memiliki peluang besar untuk berkembang, terutama di wilayah pedesaan, karena memiliki potensi alam yang melimpah dengan pepohonan yang lebat, tumbuhan yang subur, dan beragam jenis dedaunan yang bisa dimanfaatkan untuk membuat produk ecoprint. Kegiatan  pembuatan ecoprint di  Indonesia  sudah  banyak  dilakukan oleh pecinta ecoprint, namun belum banyak dikenal oleh masyarakat umum. Di Provinsi Gorontalo sendiri, telah ada beberapa  usaha fashion lokal yang memproduksi produk ecoprint melalui pemesanan oleh konsumen terlebih dahulu, namun hal ini masih tidak familiar bagi masyarakat padahal bisa menjadi salah satu sumber penghasilan dalam bidang ekonomi kreatif, tidak terkecuali masyarakat di Dusun Pahu Desa Bontula, Kecamatan Asparaga Kabupaten Gorontalo. Kegiatan Pendampingan Pembuatan Ecoprint pada Kelompok Perempuan untuk Pengembangan Produk Fashion  bagi masyarakat Dusun Pahu, Desa Bontula, Kecamatan Asparaga Kabupaten Gorontalo ini penting untuk dilakukan sebagai usaha dalam menambah pengetahuan serta keterampilan masyarakat untuk mengembangkan hobi dan memperoleh tambahan penghasilan. Pada pendampingan ini, dipilih teknik pounding karena teknik ini relatif mudah dilakukan, tidak memerlukan alat dan bahan yang mahal. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan secara tatap muka. Peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah 14 orang yang merupakan kelompok wanita Dusun Pahu. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2024 bertempat di Dusun Pahu, Desa Bontula, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo. Kegiatan ini melalui beberapa tahapan pelaksanaan, mulai dari persiapan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang melibatkan narasumber yang sudah expert di bidang pembuatan ecoprint.