ANALISIS KEBUTUHAN PSIKOLOGIS ATLET USIA DINI DI KOTA BENGKULU

Yahya Eko Nopiyanto, Andes Permadi

Abstract


Keterlibatan anak dalam olahraga perlu mendapatkan dukungan dan perhatian khusus dari orang tua maupun pelatih. Oleh sebab itu, peran dari pelatih dalam memberikan intervensi terhadap kebutuhan psikologis haruslah tepat. Tujuan penelitian adalah menganalisis kebutuhan psikologis atlet usia dini di Kota Bengkulu. Deskriptif kualitatif dengan partisipan sebanyak 15 atlet dari cabang olahraga atletik, pencak silat, dan sepak bola. Instrumen EPPS yang terdiri dari 15 aspek kebutuhan dan wawancara semi-terstruktur digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Data yang terkumpul melalui angket dianalisis menggunakan nilai rerata dan standar deviasi. Data melalui wawancara dianalisis secara deskriptif kualitatif sehingga memiliki interpretasi dan mudah dipahami. Hasil penelitian diketahui bahwa atlet laki-laki memiliki nilai positif terhadap kebutuhan exchibition, autonomy, affiliation, heterosexual, agresion. Sedangkan atlet perempuan memiliki nilai positif pada kebutuhan exchibition, intraception, soccurance, change, heterosexual, agresion. Kesimpulannya adalah atlet laki-laki membutuhkan 5 aspek psikologis dan atlet perempuan membutuhkan 7 aspek psikologis. Kelemahan penelitian ini tidak dapat digeneralisasikan terhadap atlet usia dini pada cabang olahraga yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Kontribusi dari penelitian ini memberikan sumbangsih secara teoritis pada bidang psikologi olahraga khususnya untuk atlet usia dini. Untuk penelitian selanjutnya direkomendasikan untuk mengembangkan instrumen atau program latihan untuk memfasilitasi kebutuhan psikologis atlet.


Keywords


psikologis; atlet, usia dini

Full Text:

PDF

References


Ahmetoğlu, E. (2015). Inclusion at preschool period. Education in the 21st century: Theory and practice, 278-296.

Cendra, R., & Gazali, N. (2019). Intensitas Olahraga Terhadap Perilaku Sosial. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 9(1), 13-17. https://doi.org/10.15294/miki.v9i1.20529.

Denham, S. A., Zinsser, K. M., & Brown, C. A. (2006). The emotional basis of learning and development in early childhood education. Handbook of research on the education of young children, 2, 85-103.

Dohme, L. C., Piggott, D., Backhouse, S., & Morgan, G. (2019). Psychological skills and characteristics facilitative of youth athletes’ development: A systematic review. The Sport Psychologist, 33(4), 261-275. https://doi.org/10.1123/tsp.2018-0014

Eastabrook, C., Taylor, R. D., Richards, P., & Collins, L. (2022). An Exploration of Coaching Practice: How Do High-Level Adventure Sports Coaches Develop Independence in Learners?. International Sport Coaching Journal, 10(2), 204-216. https://doi.org/10.1123/iscj.2021-0087.

Fitri, D. (2022). Peran Orangtua terhadap Implementasi Karakter Atlet Sepakbola Usia Muda. Jurnal Patriot, 4(1), 105-116. https://doi.org/10.24036/patriot.v4i1.833

Harwood, C. G., & Knight, C. J. (2016). Parenting in sport. Sport, Exercise, and Performance Psychology, 5(2), 84. doi: 10.1016/j.psychsport.2014.03.001.

Hoedaya, D. (2006). Pendekatan Psikologis dalam olahraga usia dini. Bandung: FPOK UPI.

Komarudin, K. (2020). Kepercayaan Diri Dan Kohesivitas Peserta Didik Ekstrakurikuler Sepak Bola Dan Hizbul Wathan. Jambura Health and Sport Journal, 2(2), 33-43. https://doi.org/10.37311/jhsj.v2i2.6994.

Konter, E., Beckmann, J., & Mallett, C. J. (2019). 14 Psychological skills for football players. Football psychology: From theory to practice, 179.

Larasati, G., & Winarno, A. R. D. (2016). Studi deskriptif identifikasi kebutuhan psikologis anak berbakat di kelas akselerasi. Psikodimensia, 15(1), 58-87. Available at: http://journal.unika.ac.id/index.php/psi/article/download/592/443.

Lee, M, & Cockman, M. (1991). Ethical issues in sport: emergent values among youth football and tennis players. Unpublished Report Submitted to the Sports Council Research Unit.

Lee, M. (2002). Coaching children in sport: principles and practice. Routledge.

Manna, I. (2014). Growth development and maturity in children and adolescent: relation to sports and physical activity. American Journal of Sports Science and Medicine, 2(5A), 48-50. doi: 10.12691/ajssm-2-5a-11.

Mossman, G. J., & Cronin, L. D. (2019). Life skills development and enjoyment in youth soccer: The importance of parental behaviours. Journal of sports sciences, 37(8), 850-856. doi: 10.1080/02640414.2018.1530580.

Nisavinea, N. D., & Kusuma, D. W. Y. (2021). Kepribadian Atlet Karate Pplop Jawa Tengah Dari Sudut Pandang Gender. Indonesian Journal for Physical Education and Sport, 2, 20-25.

Oliver, J. L., Lloyd, R. S., & Meyers, R. W. (2011). Training elite child athletes: Promoting welfare and well-being. Strength & Conditioning Journal, 33(4), 73-79.

Persson, M., Espedalen, L. E., Stefansen, K., & Strandbu, Å. (2020). Opting out of youth sports: how can we understand the social processes involved?. Sport, Education and Society, 25(7), 842-854. 10.1080/13573322.2019.1663811.

Pujianto, D., Nopiyanto, Y. E., Insanistyo, B., Yarmani, Syafrial, Sugihartono, T., & Ibrahim. (2023). Emotional Intelligence: A Review of Student-Athletes at Physical Education Program. International Journal of Human Movement and Sports Sciences, 11(3), 540–547. https://doi.org/10.13189/saj.2023.110305

Pujianto, D., Nopiyanto, Y. E., Ningrum, H. R. A., & Nevitasari, D. (2022). Self-esteem of fourth grade students in learning physical education. Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan, 11(1), 31-37. https://doi.org/10.36706/altius.v11i1.17904

Supriyanto, A., & Nugroho, S. (2021). Kajian Pembinaan Mental Usia Dini Melalui Olahraga. Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER), 1(2), 141-148. https://doi.org/10.35706/joker.v1i2.5774

Visek, A. J., Achrati, S. M., Mannix, H. M., McDonnell, K., Harris, B. S., & DiPietro, L. (2015). The fun integration theory: toward sustaining children and adolescents sport participation. Journal of Physical Activity and Health, 12(3), 424-433. https://doi.org/10.1123/jpah.2013-0180.




DOI: https://doi.org/10.37311/jhsj.v5i2.20927

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
Jambura Health and Sport Journal (JHSJ)  (p-ISSN: 2654-718X | e-ISSN: 2656-2863) dilisensikan di bawah  Lisensi  Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional .

 

Jambura Health and Sport Journal  Terindeks dan Termasuk Database pada: