OPTIMALISASI PENCAHAYAAN BUATAN PADA RUANG ISOLASI MENGGUNAKAN SIMULASI DIALUX EVO 9.0
Abstract
Ruang isolasi merupakan tempat penanganan khusus yang disediakan dalam satu gedung pelayanan dan penanganan Kesehatan mental. Dijelaskan pada SNI didalam rumah sakit atau balai pengobatan seperti ruang rekreasi dan rehabilitasi yang memiliki fungsi sama seperti ruang isolasi, penggunaan penerangan yang digunakan minimal atau yang disarankan yakni 250 lux. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif Penelitian bertujuan untuk membuat analisis mengenai sistem pencahayaan pada kamar hotel dengan mengambil dasar standar petunjuk teknis SNI dalam bidang pencahayaan, yaitu SNI 6197:2011 tentang Konservasi Energi sistem pencahayaan pada bangunan gedung, dan SNI 03-6575-2001 tentang Tata cara perancangan sistem pencahayaan buatan pada bangunan gedung. Simulasi menggunakan software open source DIALux 9.0 yang merupakan software simulasi untuk perhitungan kebutuhan pencahayaan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Noviyanti, C. and C. Indrani, H. (2013)
‘Optimasi Sistem Pencahayaan Buatan
Pada Ruang Laboatorium Kampus’,
Dimensi Interior, 11(1), pp. 1–10.
doi:10.9744/interior.11.1.1-10.
(Stephanus P. Honggowidjaja, 2003)Nasional,
B.S. (2000) ‘SNI 03-6197-2000
Konservasi Energi Pada Sistem
Pencahayaan’, Sni 03-6197-2000, p. 17.
Stephanus P. Honggowidjaja (2003)
‘Pengaruh Signifikan Tata Cahaya Pada
Desain Interior’, Dimensi Interior, 1(1),
pp. 1–15. Available at:
http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.ph
p/int/article/view/16030
DOI: https://doi.org/10.37905/jjoa.v4i2.15409
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Miranti Lakoro, Niniek Pratiwi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN CETAK: 2654-5896
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.