PENGARUH SMALL SIDED GAMES TERHADAP POSTUR TUBUH DAN INDEKS MASSA TUBUH ATLET SEPAK BOLA
Abstract
Small Sided Games (SSG) adalah metode latihan yang populer dalam olahraga sepak bola karena dapat mengintegrasikan aspek fisik, teknis, dan taktis dalam kondisi latihan yang menyerupai pertandingan. Metode ini memiliki potensi untuk memengaruhi postur tubuh dan Indeks Massa Tubuh (IMT) atlet. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak SSG dengan tiga pola latihan interval, mix, dan piramid terhadap perubahan IMT atlet sepak bola. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan interval memberikan efek yang paling konsisten dalam meningkatkan IMT, sedangkan latihan mix menghasilkan hasil yang lebih bervariasi, dan latihan piramid cenderung menunjukkan stabilitas. Temuan ini menegaskan bahwa intensitas dan struktur latihan memainkan peran penting dalam memengaruhi adaptasi fisik. Latihan interval dapat meningkatkan metabolisme dan komposisi tubuh secara efektif, sementara metode mix dan piramid lebih cocok untuk tujuan yang berbeda, seperti pemulihan atau pengembangan kapasitas aerobik. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya memilih metode latihan yang sesuai dengan tujuan spesifik atlet dan perlunya pemantauan individual untuk mengoptimalkan hasil. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam mendukung pengembangan program latihan berbasis bukti untuk meningkatkan performa atlet sepak bola.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmad, A., Azrin, M., & Firdaus, F. (2019). Tingkat Daya Tahan Jantung Paru pada Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Atlet Sepak Bola (PPLP) Pekanbaru Menggunakan Metode Lari 12 Menit. Jurnal Ilmu Kedokteran. https://doi.org/10.26891/jik.v13i2.2019.21-26
Amirudin, R., & Mu’arifin, M. (2020). Perbedaan Tingkat Kebugaran Jasmani dan Kecepatan Tendangan Antara Atlet Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Negeri Malang dan Universitas Brawijaya. Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, 3(2). https://doi.org/10.17977/um040v3i2p144-155
Aprilianto, A., Roesdiyanto, R., & Taufik, T. (2022). Latihan Teknik Dasar Sepak Bola Usia 14-15 Tahun. Sport Science and Health, 4(2). https://doi.org/10.17977/um062v4i22022p156-174
Buchheit, M., & Laursen, P. B. (2013). High-intensity interval training, solutions to the programming puzzle: Part I: Cardiopulmonary emphasis. Sports Medicine, 43(5), 313-338. https://doi.org/10.1007/s40279-013-0029-x
Datau, S., Ruslan, R., Hadjarati, H., & Haryanto, A. I. (2022). Pengembangan Model Pembelajaran Juggling Sepak Bola. Jurnal Pedagogik Olahraga, 8(2). https://doi.org/10.24114/jpor.v8i2.41941
Duncan, R., & Toledo, P. (2018). Long-run overweight levels and convergence in body mass index. Economics and Human Biology, 31. https://doi.org/10.1016/j.ehb.2018.06.005
Gabbett, T. J. (2016). The training-injury prevention paradox: Should athletes be training smarter and harder? British Journal of Sports Medicine, 50(5), 273-280. https://doi.org/10.1136/bjsports-2015-095788
Hari, H. P., Kurniawan, F. T., Budijanto, Mardikaningsih, A., & Agyanur, S. (2024). Effect of Volleyball Small Side Games on Body Mass Index and Physiological Conditions on Pre Pubertal Children. Bravo’s: Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan, 12(2), 170–192. https://doi.org/https://doi.org/10.32682/tkay3930
Haryanto, A. I., Gani, A. A., Ramadan, G., Samin, G., Fataha, I., & Kadir, S. S. (2021). Body Mass Index Conditions of Running Athletes Before Ramadan. JUARA : Jurnal Olahraga, 7(1). https://doi.org/10.33222/juara.v7i1.1346
Helgerud, J., Engen, L. C., Wisloff, U., & Hoff, J. (2001). Aerobic endurance training improves soccer performance. Medicine and Science in Sports and Exercise, 33(11), 1925-1931. https://doi.org/10.1097/00005768-200111000-00019
Hill-Haas, S. V., Dawson, B., Impellizzeri, F. M., & Coutts, A. J. (2011). Physiology of small-sided games training in football: A systematic review. Sports Medicine, 41(3), 199-220. https://doi.org/10.2165/11539740-000000000-00000
Jung, M. E., Bourne, J. E., & Little, J. P. (2015). Where does HIT fit? An examination of the affective response to high-intensity intervals in comparison to continuous moderate- and continuous vigorous-intensity exercise in the exercise intensity-affect continuum. PloS one, 10(6), e0130574. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0130574
Liu, G. (2023). Impact of High-Intensity Interval Training on Body Mass Index in College Students. Revista Brasileira de Medicina do Esporte, 29. https://doi.org/10.1590/1517-8692202329012022_0156
Sari, P. S. (2020). Motivasi Berlatih Atlet Karate Selama Pandemi Covid-19. Altius: Jurnal Ilmu Olahraga Dan Kesehatan, 9(2). https://doi.org/10.36706/altius.v9i2.12379
Zahtamal, Z., Nazriati, E., & Haslinda, L. (2021). Pengembangan Latihan Fisik untuk Kebugaran Atlet Dayung pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Buluhcina Kabupaten Kampar. Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara, 5(2). https://doi.org/10.29407/ja.v5i2.15551
DOI: https://doi.org/10.37311/jjsc.v7i1.30035
Refbacks
- There are currently no refbacks.

Jambura Journal of Sports Coaching (p-ISSN: 2654-3435 | e-ISSN: 2656-0437)Â is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Â
Jambura Journal of Sports Coaching has been indexed by:
-------------------------------------------------- -------------------------------------------------- -------------------------------------------------- -----------------------------
-------------------------------------------------- -------------------------------------------------- -------------------------------------------------- -----------------------------
BERKOLABORASI DENGAN