Analisis Kadar Hara Makro Ca, Mg, S Pada Lahan Sawah dan Tegalan di Desa Dutohe Kecamatan Kabila
Abstract
Unsur hara Ca, Mg, dan S merupakan unsur hara makro sekunder, yakni unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan dengan unsur hara makro primer, tetapi tetap penting untuk pertumbuhan dan produksi tanaman. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kandungan unsur hara makro (Ca, Mg, S) pada lahan sawah dan tegalan di Desa Dutohe Kecamatan Kabila. Penelitian dilaksanakan bulan April sampai bulan Juni 2024 di Desa Dutohe Kecamatan Kabila. Penelitian ini menggunakan metode survei lapangan dan analisis laboratorium. Penentuan titik sampel dilakukan pada lahan sawah dan tegalan. Masing-masing lahan dilakukan pengambilan sampel secara diagonal lalu dikomposit untuk selanjutnya dianalisis di laboratorium. Hasil Penelitian menunjukkan calsium (Ca) pada lahan sawah dan tegalan sangat rendah, kadar magnesium (Mg) pada lahan sawah dan tegalan tidak terdeteksi, kadar sulfur (S) pada lahan sawah dan tegalan sangat rendah. Terdapat perbedaan dalam kadar kalsium dan sulfur antara kedua jenis lahan, di mana lahan sawah memiliki kadar yang lebih tinggi untuk kedua unsur tersebut dibandingkan dengan lahan tegalan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan ketersediaan hara makro tanah khususnya untuk unsur Ca, Mg, S untuk lahan tegalan dan sawah tergolong sanhgat rendah serta beberpa tidak terdeteksi atau tdak terkandung didalah tanah. Namun terdapat perbedaan dalam kadar kalsium dan sulfur antara lahan sawah dan lahan tegalan, di mana lahan sawah memiliki kadar kalsium yang lebih tinggi dibandingkan dengan lahan tegalan
Kata Kunci: Analisis Hara Makro, Sawah, Tegalan
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. (2023). Statistik Indonesia 2023. BPS - Statistics Indonesia
Finafin Debora Manuakali1, lta Mowidu2, M. P. 2, & 1). (2019). Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Padi Sawah (Oryza Sativa L) Di Desa Tokilo Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten POso. 16, 39-45.
Hamranani, G. (2014). Analisis Potensi Lahan Pertanian Sawah berdasarkan Indeks Potensi Lahan (Ipl) Di Kabupaten Wonosobo Publikasi. August, 1-43.
Sulistiawati, N. (2023). Hubungan Kadar C-Organik, Tekstur, dan Porositas Tanah dengan Mikroorganisme Perombak Bahan Organik Pada Lahan Sawah dan Lahan Tegalan. In Repository.Unej.Ac.Id.https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/119365%0Ahttps://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/119365/doc.pdf?sequence=1&isAllowey
Noor, I. M., & Ir Muhammad Saleh, M. P. (2021). Inovasi teknologi lahan rawa mendukung kedaulatan rawa. Perpustakaan Balittra.
Nur, S., Ain, A. F., Arief Azis, M., Dude, S., Prof, J., Habibie, I. B. J., & Bolango, B. (2022). Analisis Status Unsur Hara Makro (N, P, K) Serta C-Organik dan pH pada Lahan Kering di Kecamatan Tabongo Kabupaten Gorontalo. 11(2), 42-48.
Nurmi, & Azis, A. (2023). Pemanfaatan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Kesuburan Tanah pada Pertanaman Kacang Tanah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Pertanian, 2(2), 166-171.
Setyorini, D., Adiningsih, J. S., & Rochayati, S. (2003). Uji tanah sebagai dasar penyusunan rekomendasi pemupukan. Balai Penelitian Tanah. Bogor, 56.
Siswanto, B. (2019). Sebaran Unsur Hara N, P, K Dan Ph Dalam Tanah. Buana Sains, 18(2), 109. https://doi.org/10.33366/bs.v18i2.1184
Supriyadi, S. (2007). Kesuburan tanah di lahan kering Madura. Jurnal Embryo, 4(2), 124-131.
Supriyadi, S. (2009). Status unsur-unsur basa (Ca2+, Mg2+, K+, and Na+) di lahan kering Madura. Agrovigor: Jurnal Agroekoteknologi, 2(1), 35-41.
Tulus, S. (2020). Kandungan Unsur Hara Makro pada Tanah Perkebunan Kelapa Sawit yang Telah Menghasilkan di Desa Kota Baru kecamatan Kunto Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Riau. Disertasi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Pekanbaru.
Winarso, S. (2005). Kesuburan Tanah: Dasar Kesehatan dan Kualitas Tanah (TNH). Gaya Media. Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.56722/jlpt.v3i2.30030
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License .