Ius Constituendum Of Electronic Evidence Arrangement In Criminal Procedure Law
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aldho Galih Pramat, “Analisis Kekuatan Dan Nilai Pembuktian Alat Bukti Elektronik Berwujud CCTV (Closed Circuit Television) Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 20/PUU-XIV/2016 dalam Hukum Acara Pidana.” Jurnal Verstek 8 no. 3 (2020), 10.20961/jv.v8i3.
Andi Hamzah, Hukum Acara Pidana Indonesia, (Jakarta: Sinar Grafika, 2014)
Ardiansyah Rolindo Saputra, “Penggunaan Cctv (Closed Circuit Television) Sebagai Alat Bukti Petunjuk Dalam Mengungkap Tindak Pidana Pencurian Kendaraan Bermotor,” Unnes Law Review 2 no. 3 (2020): 324, 10.31933/unesrev.v2i3.125
Bastianto Nugroho, “Peranan Alat Bukti Dalam Perkara Pidana Dalam Putusan Hakim Menurut Kuhap,” Yuridika 32, no. 1 (2017), https://doi.org/10.20473/ydk.v32i1.4780.
E. Makarim, “Keautentikan Dokumen Publik Elektronik Dalam Administrasi Pemerintahan Dan Pelayanan Publik.”, Jurnal Hukum dan Pembangunan 45 no. 4 (2015), 10.21143/jhp.vol45.no4.60.
Effendi T, Dasar Dasar Hukum Acara Pidana (Perkembangan dan Pembaharuan di Indonesia). (Malang: Setara Press, 2014),
Effendi T, Dasar Dasar Hukum Acara Pidana Perkembangan dan Pembaharuan diIndonesia. (Malang: Setara Press, 2014)
Erma Lisnawati, “Keabsahan Alat Bukti Elektronik Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi No. 20/PUU-XVI/2016 dalam Prespektif Criminal Justice System.” Jurnal Magister Udayana 5 no. 4 (2016), 10.24843/JMHU.2016.v05.i04.p04.
Fredesvinda Insa, “The Admissibility of Electronic Evidence in Court (A.E.E.C.): Fighting against High-Tech Crime—Results of a European Study.” Journal of Digital Forensic Practice, aylor & Francis Group, LLC ISSN: 1556-7281, 2007.
Hanafi, M, Syahrial Fitri, “Implikasi Yuridis Kedudukan Alat Bukti Elektronik Dalam Perkara Pidana Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 20/PUU XIV/2016.” Jurnal Al’Adl 12 no. 1 (2020), 10.31602/al-adl.v12i1.2639
I Putu Agus Arya Krisna, “Penggunaan Teknologi Alat Perekam Cctv Sebagai Alat Bukti Dalam Pengungkapan Tindak Pidana Pencurian.” Jurnal Analisis Hukum Undiknas 2, no. 2 (2019), 10.38043/jah.v2i2.2557.
Ramiyanto, “Bukti Elektronik Sebagai Alat Bukti Yang Sah Dalam Hukum Acara Pidana.” Jurnal Hukum dan Peradilan 6 no. 3 (2017), 10.25216/JHP.6.3.2017.463-486.
Ramiyanto, “Bukti Elektronik Sebagai Alat Bukti Yang Sah Dalam Hukum Acara Pidana.” Jurnal Hukum dan Peradilan 6 no. 3 (2017): 475, 10.25216/jhp.6.3.2017.
Rivan Nelson, “Analisis Yuridis Mengenai Pembuktian Informasi Elektronik (Digital Evidence) Sebagai Alat Bukti Yang Sah Dalam Hukum Acara Pidana,” LEX PRIVATUM 10, no. 5 (2022).
Rizki Zakariya, Yogi Prastia, Siti Ismaya, “Revitalisasi Pengaturan Penanganan Bukti Elektronik Dalam Proses Perkara Pidana Di Indonesia.” Jurnal Legislatif, 3 no. 1 (2020): 137, 10.20956/jl.v3i1.10211.
DOI: https://doi.org/10.33756/jelta.v16i2.20306
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.