IMPLEMENTATION OF MINING SAFETY MANAGEMENT SYSTEM AND IMPACT OF DRILLING OPERATIONAL ACCIDENT AT PT INDODRILL BANYUWANGI
Abstract
Manajemen perusahaan memiliki tanggung jawab pada keselamatan karyawan dan menerapkan kedisiplinan dalam upaya pencapaian kinerja yang lebih baik. Kebaruan penelitian ini karena meneliti tentang penerapan sistem manajemen keselamatan pertambangan dan dampaknya kecelakaan kerja operasional pengeboran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan sistem manajemen keselamatan pertambangan (SMKP) dan disiplin kerja terhadap kecelakaan kerja yang dimediasi oleh unsafe action dan unsafe condition. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 138 responden. Analisis data menggunakan aplikasi SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh penerapan SMKP baik terhadap kecelakaan kerja maupun unsafe action dan unsafe condition hal ini karena nilai t hitung sebesar 0,056 dan nilai signifikansi sebesar 0,956 atau hipotesis ditolak. Di lain sisi, terdapat pengaruh disiplin kerja terhadap unsafe action dan unsafe condition, dengan nilai t hitung sebesar 8,482 dengan nilai signifikansi 0,000 atau hipotesis diterima. Hasil mediasional menunjukkan terdapat pengaruh disiplin kerja terhadap kecelakaan kerja yang dimediasi oleh unsafe action dan unsafe condition dengam nilai t hitung sebesar 17,004 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 atau hipotesis diterima. Kesimpulan penelitian yaitu tanpa mediasi diketahui tidak terdapat pengaruh penerapan SMKP, disiplin kerja terhadap kecelakaan kerja operasional dan unsafe action dan unsafe condition. Terdapat pengaruh disiplin kerja dan unsafe action dan unsafe condition terhadap kecelakaan kerja. Dengan mediasi unsafe action dan unsafe condition, diketahui tidak terdapat pengaruh penerapan SMKP terhadap kecelakaan kerja, sementara terdapat pengaruh disiplin kerja terhadap kecelakaan kerja.
Kata kunci: Sistem Manajemen Keselamatan; Tambang Pengeboran; Tindakan dan Kondisi Tidak Aman.
Abstract
The company's management is responsible for employees' safety and applies discipline to achieve better performance. The purpose of this study is to determine the effect of the application of the mining safety management system (SMKP) and work discipline on work accidents mediated by unsafe actions and unsafe conditions. The novelty of this research is that it examines the application of mining safety management systems and the impact of drilling operational work accidents. This study used quantitative methods with a total sample of 138 respondents. Data analysis using the SmartPLS application. The results showed no influence of the application of SMKP on both work accidents and unsafe acts and unsafe conditions because the calculated t value was 0.056 and the significance value was 0.956, or the hypothesis was rejected. On the other hand, work discipline influences unsafe acts and unsafe conditions, with a calculated t value of 8.482 with a significance value of 0.000 or an accepted hypothesis. Mediational results show an influence of work discipline on work accidents mediated by unsafe acts and unsafe conditions with a calculated t value of 17.004 with a significance value of 0.000 or an accepted hypothesis. The conclusion of the study is that without mediation, it is known that there is no influence of the application of SMKP and work discipline on operational work accidents and unsafe action, and unsafe condition. There is an influence of work discipline and unsafe action, and unsafe conditions on work accidents. With the mediation of unsafe acts and unsafe conditions, it is known that there is no influence of the application of SMKP on work accidents, while there is an influence of work discipline on work accidents.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Dewi R. Analisa Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kesehatan Keselamatan Kerja dan Kinerja Karyawan. Hirarki J Ilm Manaj dan Bisnis. 2021;03(01):126–38.
Fuad M, Indrayadi M, Nuh SM. Penerapan K3 (Keselamatan Dan Kesehatan Kerja) Menggunakan Metode Hiradc ( Hazard Identification , Risk Assesment , And Determining Control ) Dan JSA ( Job Safety Analysis ) Pada Proyek Pembangunan Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar. 2018;3.
Hidayat, Doni R & Hijuzaman O. Pengaruh Perilaku Tidak Aman (Unsafe Action) Dan Kondisi Tidak Aman (Unsafe Condition) Terhadap Kecelakaan Kerja Karyawan Di Lingkungan Pt. Freyabadi Indotama. Tek Ind Sekol Tinggi Teknol Wastukancana Purwakarta. 2018;4(2):1–10.
Iqbal, Muhammad & Komarudin A. Analisa Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja pada Pekerja Pertambangan. J Keselamatan, Kesehat Kerja dan Lingkung. 2021;2(1).
Malayu P Hasibuan. Manajemen Sumber Daya Manusia E disi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara; 2017.
Bangun S, Indriasari I. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman pada Pekerja di Proyek Pembangunan Apartemen Evencho Margonda. J Tek. 2021;10(1):133–46.
Yusfik Y, Achirman. Evaluation of the Implementation of Quality Improvement and Patient Safety Based on the 2012 Version of the Accreditation Assessment in the Inpatient Room of. Gorontalo J Heal Sci Community. 2022;6(3):222–31.
Suharsimi Arikunto. Metodelogi Penelitian. Jakarta: PT. Bumi Aksara; 2016.
Abdullah. Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Aswaja Pressindo; 2015.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta; 2019.
Ghozali. dan Latan. Partial Least Squares: Konsep, Teknik dan Aplikasi Menggunakan Program SmartPLS 3.0. Semarang: Badan Penerbit UNDIP; 2015.
Kamilah U. Pengaruh Praktik Manajemen Keselamatan Terhadap Perilaku Keselamatan Pekerja PT. Masmindo Dwi Area. Universitas Hassanudin Makassar; 2021.
Hertanti Kusuma Wardani et al. Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP) di Perusahaan Pertambangan Guna Meningkatkan Kinerja Keselamatan Operasi dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Syntax Lit J Ilm Indones. 2022;7(4):2003–5.
Nora A. Pengaruh Ketegasan Pimpinan, Disiplin Kerja Dan Semangat Kerja Terhadap Keselamatan Kerja Di PT. ‘XYZ’’. J Pionir. 2022;8(1).
Umniyyah A, Irkas D, Fitri AM, Anggraeni A, Purbasari D. Hubungan Unsafe Action dan Unsafe Condition dengan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Mebel The Relationship between Unsafe Action and Unsafe Condition with Work Accidents in Furniture Industry Workers. 2020;11:363–70.
Patricia, David, Andi. Evaluasi Unsafe Action, Unsafe Condition dan Faktor Manajemen Dengan Metode Behavior Based Safety Pada Proyek Apartemen. Culture. 2017;133–8.
Kamal, Nurul, Lubis, Mirna Rahmah, & Jehan M. Peningkatan Kinerja K3 Dan Ko Di Perusahaan Pertambangan Melalui Penerapan Smkp. J Tek Mesin. 2019;7(1):5–9.
Wardani, Hertanti Kusuma, & Khamim N. Overview Analisis Sistem Manajemen Keselamatan Pada Industri Pertambangan Di Beberapa Negara. Syntax Idea. 2021;3(2):298–306.
Loleh S, Damiti SA, Age SP. The Effect of Fire Protection Facilities and Disaster Response Simulations on Increasing Skills in Fire Fighting At Poltekkes Kemenkes Gorontalo. Jambura J Heal Sci Res. 2021;4(1):390–6.
DOI: https://doi.org/10.35971/jjhsr.v5i1.17154
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jambura Journal of Health Sciences and Research is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
</p