HIGIENE PERORANGAN, PENGETAHUAN, KANDUNGAN E.COLI PADA AIR BERSIH BERHUBUNGAN DENGAN KEBERADAAN E.COLI PADA MAKANAN DI KANTIN WILAYAH PELABUHAN TANJUNG EMAS SEMARANG

Sri Mulyati, Mursid Raharjo, Nurjazuli Nurjazuli

Abstract


Bakteri E.coli merupakan salah satu bakteri yang sering mengontaminasi pada makanan. Keberadaan E.coli pada makanan menunjukkan kondisi higiene dan sanitasi yang buruk pada penjamah makanan atau penyedia jasa layanan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan keberadaan E. coli pada makanan di kantin wilayah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Penelitian ini merupakan jenis penelitian analitik observasional dengan desain studi cross sectional. Sampel sebanyak 30 kantin diambil dengan menggunakan metode total sampling yaitu semua kantin yang berada di wilayah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Sampel makanan dilakukan pemeriksaan dengan metode most probable number (MPN) menunjukkan bahwa dari 30 sampel terdapat 11 sampel (36,7%) yang tidak memenuhi syarat. Analisis dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisis yang diperoleh menunjukan bahwa ada hubungan higiene perorangan penjamah makanan (p-value = 0,023), pengetahuan penjamah makanan (p- value = 0,017), dan kandungan E.coli pada air bersih (p-value=0,049) dengan keberadaan E.coli pada makanan di kantin wilayah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Namun untuk variebel kandungan E.coli pada peralatan makanan tidak berhubungan dengan keberadaan E.coli pada makanan (p-value= 0,537). Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara higiene perorangan penjamah makanan, pengetahuan penjamah makanan dan kandungan E.coli pada air bersih dengan keberadaan dengan keberadaan E.coli pada makanan di kantin wilayah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Kata Kunci:  Air Bersih; E.coli; Higiene Perorangan; Penjamah Makanan; Pengetahuan


Keywords


Air Bersih; E.coli; Higiene Perorangan; Penjamah Makanan; Pengetahuan.

Full Text:

PDF

References


Indraswati D. Kontaminasi Makanan (Food Contamination) oleh Jamur. Forum Ilmiah Kesehatan ( FORIKES ). 2016. 1–40 p.

Apriliansyah M, Zuhrotun A, Astrini D. Bakteri Utama Penyebab Kejadian Luar Biasa Keracunan Pangan. J Farm Klin Indones. 2022;11(3):239–55.

Rahayu WP, Nurjanah S, Komalasari E. Escherichia coli: Patogenitas,Analisis, dan Kajian Risiko. IPB Press. 2018. 1–151 p.

Kementerian Kesehatan RI. Laporan Kinerja 2022. Vol. 3, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2022. 1–119 p.

Direktorat P2PM. Laporan Kinerka Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Tahun 2022. Kemkes. 2022. 1–253 p.

RI KK. Profil Kesehatan Puskesmas Bandarharjo Tahun 2023. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2023. 1–41 p.

Afriyanti LN. Keberadaan Escherichia coli pada Minuman di Kantin Sekolah Dasar. Higeia J Public Heal. 2019;3(3):417–29.

Ibrahim I, Sartika RAD. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Indonesia. Indones J Public Heal Nutr. 2021;2(1):34–43.

Karno, Nurweni S. Sanitasi Pelabuhan. 2017. 1–128 p.

Kemenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1096/Menkes/Per/VI/2011 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga. Kementrian Kesehatan RI. 2011. 1–74 p.

Kirchner M, Goulter RM, Chapman BJ, Clayton J, Jaykus LA. Cross-contamination on Atypical Surfaces and Venues in Food Service Environments. J Food Prot. 2021;84(7):1239–51.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan RI No 5 Tahun 2015 Tentang Pedoman Cara Ritel Pangan yang Baik di Pasar Tradisional. 2015.

Febriyani F, Ronitawati P, Melani V, Sa’pang M, Dewanti LP. Perbedaan Pengetahuan, Sikap, Higiene Personal dan Cemaran Mikroba di Pondok Pesantren Kota dan Desa. Darussalam Nutr J. 2022;6(1):8–18.

Fithria F, Yasnani Y, Alhajar HN. Hubungan Higiene Sanitasi dengan Keberadaan E.coli pada Minuman Olahan Di Kendari Beach. Ikesma J Ilmu Kesehat Masy. 2022;18(3):192–9.

Baringbing IJ, Novita W, Rini E, Putri FE. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Higiene Penjamah Makanan pada Pangan Industri Rumah Tangga di Kecamatan Geragai Tahun 2022. J Kesmas Jambi. 2023;7(1):31–40.

Avrilianda SM. Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Perilaku Higiene Penjamah Makanan Di Kantin Sma Muhammadiyah 2 Surabaya. e-journal Boga. 2016;5(2):1–7.

Josita baringbing I, Rini WNE, Putri FE. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Higiene Penjamah Makanan pada Pangan Industri Rumah Tangga di Kecamatan Geragai Tahun 2022. J Kesmas Jambi. 2023;7(1):31–40.

Hidayati F. Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Higiene Penjamah Makanan Di Rumah Makan Yang Ada Di Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Padang. J Endur. 2022;7(1):138–47.

Hidayati F. Fasilitas Sanitasi dan Kontaminasi Escherichia Coli pada Air Kobokan Rumah Makan di Wilayah Kerja Puskesmas Ulakan. J Ilmu Kesehat. 2022;6(1):93–8.

Vaidyanathan R, Kalishwaralal K, Gopalram S, Gurunathan S. Hubungan Personal Higiene dan Fasilitas Sanitasi dengan Kontaminasi E.coli pada Makanan di Rumah Makan Padang Kota Manado dan Kota Bitung. JIKMU. 2015;5(2):210–20.




DOI: https://doi.org/10.35971/jjhsr.v7i1.29682

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons Licence
 

 

Jambura Journal of Health Sciences and Research is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

</p