Analisis Dampak Pengembangan Desa Wisata Bukit Arang Terhadap Perekonomian Masyarakat Lokal Desa Lonuo Kecamatan Tilongkabila

Yasirul Rahman Aswad, Melizubaida Mahmud, Abdulrahim Maruwae, Frahmawati Bumulo, Yulianti Toralawe, Risca Marsanti Halid

Abstract


This study aimed to discover whether the development of the Bukit Arang Tourism Village can positively impact the local communityâ€s economy and identify the supporting and inhibiting  factors of tourism development that will affect the economy of the Bukit Arang area. Using a qualitative descriptive approach with an ethnographic research design, data collection techniques include interview, observation, and documentation. Data analysis is conducted through data reduction, data presentation, and conclusion. The findings showed that the development of the Bukit Arang Tourism Village contributes to the local community’s economy. It is recommended for the community and the government to optimize the Bukit Arang tourist attraction to ensure continuous develpment.                                                                             


Full Text:

PDF

References


Afiefah, Muthahharah dan Soerya Adiwibowo, 2017, Dampak Objek Wisata Pantai Pasir Putih Situbondo terhadap Peluang Bekerja dan Berusaha, Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Vol. 1, No.2.

Ani WijayantiAnalisis Dampak pengembangn Desa wisata Kembangarum Terhadap Perekonomian Masyarakat Lokal

Agus Tri Basuki dan Nano Prawoto. 2017. Analisis Regresi dalam penelitian. Ekonomi &Bisnis : Dilengkapi Aplikasi SPSS & EVIEWS. PT.

Bagiana, I. G. Y. S., & Yasa, I. nyoman M. (2017). Pengembangan Desa Wisata Terhadap Kesejahteraan. E-Jurnal Ep Unud, 6(9), 1836–1867.

Bkkbn 2014 Tentang Keluarga Sejahtera : Http:// Aplikasi.Bkkn.Go.Id/Mdk/Batasanmdk.Aspx.

Hermawan, H. (2016). Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran Terhadap Ekonomi Masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, 3(2), 105–117.

Kesejahteraan, T., & Di, M. (2018). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di desa wonua monapa kecamatan mowila konawe selatan sulawesi tenggara.

Liputo, N. F., Panigoro, M., Sudirman, S., & Hafid, R. (2023). Pengaruh Pengembangan Desa Wisata terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat Lokal di Desa Torosiaje Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato. Economics and Digital Business Review, 4(2), 325–336.

Peningkatan Pendapatan Msasyarakat Studi Kasus Di Desa Bejiharjo, T., & Gunung Kidul Yoga Aditya Sri Muljaningsih, K. S. (2015). Pengaruh Program Desa Wisata.

Prasetyaningtyas, P., Ekonomi, F., Bisnis, D., Brawijaya, U., Kunci, K., & Pendahuluan, A. (2014). Ikan tuna berdasarkan pengeluaran pendapatan di.

Qoyyimah. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesejahteraan Keluaraga Di Desa Pucanglaban Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungaggung. 5(3).

Rosni. (2021). Analisis Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Nelayan Di Desa Dahari Selebar Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara. 2002, 53–66.

Sugiyono (2019), Metodelogi Penelitian Kuantitatif Kualitatif, dan R&D. Bandung :Cv. Alfabeta.

Sappaile, B. I. (2010). Konsep Penelitian Ex-Post Facto. 1, 105–113.

Undang-undang Nomor 9 Tahun 2009 Tentang pariwisata

Undang Undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Industri Pariwisata

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Kesejahteraan Masyarakat

Yusuf, F. A., & Suryani, E. (2021). Pengembangan Desa Wisata Taman Limo Desa Jatiwangi Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. KYBERNAN: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 12(2), 107–113.

Zen, Z. W., Albar, B. B., & Mayasari, H. (2017). Daya Tarik Wisata Dan Promosi Terhadap Keputusan Memilih Objek Wisata Kawasan Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 8(1), 1–12.




DOI: https://doi.org/10.37479/jebe.v3i1.27610

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 
 

Journal of Economic and Business Education (E-ISSN: 2963-508X, P-ISSN: 2963-5160) by Economic Education Study Program, Faculty of Economics, Universitas Negeri Gorontalo is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


PUBLISHED BY :

Economic Education Study Program, Faculty of Economics

Universitas Negeri Gorontalo, Indonesia

Â