Karakterisasi Proses Pembuatan Simplisia Daun Sirih Hijau (Piper Betle) Sebagai Sediaan Obat Penyembuhan Luka
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Zuhdan Fanani M, Nugroho T. Pengaruh salep ekstrak etanol daun sirih (Piper betle) terhadap penyembuhan luka iris pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus). J Kedokt dan Kesehatan Indonesia. 2014;6(1):20–7.
Hajare R. Darvhekar VM, Shewale A, Patil V. Evaluation of Antihistaminic Activity of Piper betle Leaf in Guinea Pig. Afr J Pharm Pharmacol. 2011;5(2):113- 117.
Heyne, K. Tumbuhan Berguna Indonesia edisi 2. Jakarta. Departemen Kehutanan. 1987:950.
Hariana, Arief. Tumbuhan obat dan khasiatnya seri 3. Jakarta: Penebar swadaya. 2007. Hal 86-87.
Badan Standardisasi Nasional. Sirih SNI 8957. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. 2018.
Dalimartha,S. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid 5. Jakarta. Pustaka Buana:2006.
Ciulei, J. Methodology for Analysis of Vegetables and Drugs. Bucharest Faculty of Pharmacy. 1984;1(1):11-26.
Mayasari U, Loali MT.Karakterisasi simplisia dan skrining fitokimia daun sirih hijau (Piperbetle L). Jurnal Klorofil. 2018;2(1):7-13.
Harborne, J.B. Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Terbitan Kedua. Bandung.Penerbit ITB. 1987.
Apriantono AD. Fardiaz, NLP, Sedarnawati S. Sudiyanto. Analisis Pangan. Bogor.IPB Press. 1989.
Handoyo DLY, Pranoto ME. Pengaruh Variasi Suhu Pengeringan Terhadap Pembuatan Simplisia Daun sirih hijau (Piper betle). Jurnal Farmasi Tinctura. 2020;1(2):45-54.
Gunawan D, Mulyani S. Ilmu obat alam. Penebar swadaya. Jakarta: 2004.
Uji sifat fisika sediaan pasta gigi daun sirih (Piper betle L.) dengan pemanis buatan (Sakarin) dan pemanis alami ekstrak daun stevia (Stevia rebaudiana). 2020;1(2):75-80.
Pangesti RD, Cahyono E, Kusumo E. Perbandingan daya lekat antibakteri ekstrak dan minyak Piper betle L.terhadap bakteri Streptococcus mutans. Indonesia Jurnal Of Chemical Science.2017;6(3):1-9.
Darsana, I.G.O., I.N.K. Besung & H. Mahatmi. Potensi Daun sirih (Piper betle) dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli secara In Vitro. Indonesia Medicus Veterinus. 2012;1(3): 337-351.
Sangi, M., M.R.J. Runtuwene., H.E.I. Simbala., V.M.A. Makang. Analisis Fitokimia Tumbuhan Obat di kabupaten Minahasa Utara. Chem. Prog.2008;1(1):47-53.
Jalaluddin, Ishak, Rosmayani. Efektifitas inhibitor ekstrak tanin sirih (Piper betle) terhadap laju korosi baja lunak (st.37) dalam media asam klorida. Jurnal Teknologi Kimia Unimal. 2015;4(1):89-99
Madduluri, Suresh. Rao, K.Babu. Sitaram, B. In Vitro Evaluation of Antibacterial Activity of Five Indegenous Plants Extract Against Five Bacterial Pathogens of Human. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences.2013:5(4): 679-684.
Winangsih, Prihastanti E, Parman s. Pengaruh metode pengeringan terhadap kualitas simplisia lempuyang wangi (zingiber aromaticum L.) Buletin Anatomi dan Fisiologi. 2013;29(1):19-25.
Rivai H , Nanda PE , Fadhilah H. Pembuatan dan karakterisasi ekstrak kering daun sirih hijau (Piper betle L.). Jurnal Farmasi Higea. 2014;6(2):133-144.
Andarwulan, N., Wijaya, H., Cahyono, D.T. Aktivitas Antioksidan dari Daun Sirih (Piper betle L.). JUrnal Bul. Tek. dan Industri Pangan.1996;7(1):1-9.
DOI: https://doi.org/10.37311/ijpe.v3i1.18808
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 paskalis trianus kiko
Indonesian Journal of Pharmaceutical Education is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.