KARAKTERISTIK MUTU BIJI KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) DULAMAYO DENGAN BERBAGAI METODE PENGOLAHAN (Basah, Semi Basah, dan Kering)

Abdul Majid, Marleni Limonu, Sakinah Ahyani Dahlan

Abstract


ABSTRAK

Jenis kopi yang dikultivasi oleh masyarakat Desa Dulamayo, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo adalah Kopi Robusta. Pengolahan kopi yang diterapkan oleh petani masih sederhana dan kualitas biji kopi yang dihasilkan rendah khususnya pengolahan kering. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui efektivitas berbagai metode pengolahan terhadap karakteristik fisik biji kopi robusta Dulamayo terhadap kadar air; susut bobot; kadar kotoran dan cacat biji (trase) dan kemudian diklasifikasikan berdasarkan tingkatan mutu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan membandingkan hasil penelitian dan Standar Nasional Indonesia (SNI) dari 3 perlakuan metode pengolahan yaitu pengolahan basah; pengolahan semi basah; dan pengolahan kering. Hasil analisis kadar air, susut bobot, cacat biji dan nilai cacat secara berturut-turut yaitu 11,2%-11,6% (sesuai SNI), 65,2%-66,3%, 61-112 biji cacat, dan 39,3-66,4. Kadar kotoran tidak ditemukan pada ketiga metode pengolahan. Bii kopi yang dihasilkan melalui metode pengolahan basah merupakan biji kopi terbaik dengan hasil pengujian susut bobot terendah (65,2 %), cacat biji terendah (61 g), dan nilai cacat terendah (39,3) atau setara mutu 3.


Keywords


Kopi Robusta, Metode Basah, Metode Kering, Metode Semi Basah, Pengolahan Kopi

Full Text:

PDF

References


Aguilar, P.; L. Berthiot & F. Descroix. (2010). Coffee Bourbon Pointu of Reunion Island: The post-harvest process is one of the keys to achieve the best sensorial Quality. Proceedings 23rd International Conference on Coffee Science. 3rd—8 th October 2010. p. 1026—1030. Bali Indonesia

Alamsyah, Rudi. (2020). Analisa Karakteristik Alat Sangrai Biji Kopi 500 Gram Dengan Waktu Operasi Tetap Pada 35 Menit. Skripsi Sarjana. Universitas Medan Area.

Aklimawati, L., Yusianto, & Mawardi, S. (2014). Karakteristik Mutu dan Agribisnis Kopi Robusta di Lereng Gunung Tambora , Sumbawa. Pelita Perkebunan, 30(2), 159–180.

Arti, I. M., Ramdhan, E. P., & Manurung, A. N. H. (2020). Pengaruh Larutan Garam dan Kunyit Pada Berat dan Total Padatan Terlarut Buah Tomat (Solanum lycopersicum L.). Jurnal Pertanian Presisi (Journal of Precision Agriculture), 4(1), 64–75. https://doi.org/10.35760/jpp.2020.v4i1.2820

Botutihe, F., Kusumaningrum, M. Y., & Jambang, N. (2020). Strategi Pemenuhan Syarat Mutu Standar Nasional Indonesia (Sni) Biji Kakao Fermentasi. Jurnal Teknologi Pertanian, 21(3), 191–202. https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2020.021.03.5

Budiyanto, B., Uker, D., & Izahar, T. (2021). Karakteristik Fisik Kualitas Biji Kopi Dan Kualitas Kopi Bubuk Sintaro 2 Dan Sintaro 3 Dengan Berbagai Tingkat Sangrai. Jurnal Agroindustri, 11(1), 54–71. https://doi.org/10.31186/j.agroindustri.11.1.54-71

Badan Standardisasi Nasional. (2008). SNI 01-2907-2008, Biji kopi, 1–12.

Badan Pusat Statistik. (2018). Statistik Kopi Indonesia. Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik. (2023). Statistik Kopi Indonesia. Badan Pusat Statistik

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. (2017). Mengenal Kopi Liberika Tungkal Komposit (Libtukom). Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jambi.

Chan, Y., Sugiyanto, D., & Uyun, A. S. (2020). Analisis Pengeringan Kopi Menggunakan Oven Pengering Hybrid (Solar Thermal Dan Biomassa) Di Desa Gununghalu. Jurnal Kajian Teknik Mesin, 5(1), 4–8. https://doi.org/10.52447/jktm.v5i1.2350

Direktorat Jenderal Perkebunan. (2014). Statistik Perkebunan Indonesia: Kopi 2013-2015. Kementerian Pertanian. Jakarta.

Duarte, G.; A. Pereira & A. Farah. (2008). Chemical Composition Of Brazilian Green Coffee Seeds Processed By Dry And Wet Post-Harvesting Methods. Proceedings 22nd International Conference On Coffee Science (Asic) 2008. P. 593—596. Campinas, Brazil.

Figueiredo, L.P.; F.M. Borém; F.C. Ribeiro;G.S. Giomo; P.A. Rios & M.F. Tosta. (2012). Quality Coffee (Coffea Arabica L.) Subjected To Two Processing Types. Proceedings 24th International Conference On Coffee Science (Asic) 2012.P. 502—506. Costarica.

Handayani, A. (2013). Penerapan Sistem Nilai Cacat Pada Komoditas Kopi Robusta (Studi Kasus di Wonokerso, Pringsurat, Temanggung). Jurnal Teknologi, 1(1), 69–73. https://www.bertelsmann-stiftung.de/fileadmin/files/BSt/Publikationen/GrauePublikationen/MT_Globalization_Report_2018.pdf%0Ahttp://eprints.lse.ac.uk/43447/1/India_globalisation%2C society and inequalities%28lsero%29.pdf%0Ahttps://www.quora.com/What-is-the

Hilmawan, (2013). Kopi. Bogor (ID): Pusat Perpustakaan Dan Penyebaran Teknologi Pertanian.

Kurniawan, M. F., & Nasution, A. M. (2024). Karakteristik Sensori Kopi Arabika Varietas Sigagar Utang Berdasarkan Pengolahannya Menggunakan Quantitative Descriptive Analysis (QDA) Sensory Characteristics of Arabica Coffee (Coffea Arabica) of the Sigagar Utang Variety Based on Processing Using Q. 7(2), 204–218. https://doi.org/10.26877/jiphp.v7vi2i.16996

Lambot, C.; E. Goulois; S. Michaux; N. Pineau; J. De Smet; J. Husson & P. Broun. (2010). Investigation on main factors influencing the arabica green coffeequality. Proceeding 23rd International Conference on Coffee Science. p. 992-995. Bali, Indonesia.

Mayrowani. (2013). Kebijakan Penyediaan Teknologi Pascapanen Kopi dan Masalah Pengembangannya. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 31: 31-49.

Mistu Adi Putra, M., & Herlina, A. (2020). Design of Measurement of Coffee Seed Water Content Using Load Cell Sensor On Coffee Dryer. Buletin Ilmiah Sarjana Teknik Elektro, 2(3), 130. https://doi.org/10.12928/biste.v2i3.2707

Nadhiroh, H. (2018). Studi Pengaruh Metode Pengolahan Pasca Panen Terhadap Karakteristik Fisik, Kimiawi, dan Sensoris Kopi Arabika Malang. Skripsi. Universitas Brawijaya.

Nadia, L. (2010). Analisis Kadar Air Bahan Pangan. Bahan Ajar, 218. www.ut.ac.id

Novita, E., Syarief, R., Noor, E., & Mulato, S. (2010). Peningkatan Mutu Biji Kopi Rakyat Dengan Pengolahan Semi Basah Berbasis Produksi Bersih. Jurnal Agroteknologi, 4(1), 76–90.

Panggabean, Edy. (2011). Buku Pintar Kopi. PT Agromedia Pustaka. Jakarta.

Pertanian, K. (2022). Analisis Kinerja Perdagangan Kopi. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian.

Prastowo, B., Elna K., Robijo, Siswanto, Chandra, I, Dan Joni, M. (2010). Budidaya Dan Pasar Panen Kopi . Pusat Penelitian Dan Perkembangan Perkebunan.

Primadia, A.D. (2009). Pengaruh Peubah Proses Dekafeinasi Kopi dalam Reaktor Kolom Tunggal terhadap Mutu Kopi. Tesis. Institut Pertanian Bogor.

Pusdatin. (2020). Outlook Komoditas Perkebunan Kopi 2022. Outlook Komoditas Perkebunan Kopi 2022, 1–103.

Rahayoe, S., J. Lumbanbatu, dan W. K. J. Nugroho. (2009). Pengaruh Suhu dan Lama Penyangraian terhadap Sifat Fisik-Mekanis Biji Kopi Robusta. Seminar Nasional dan Gelar Teknologi PERTETA. Yogyakarta. Hal 217-225

Rahardjo, Pudji. (2012). Panduan Budidaya Dan Pengolahan Kopi Arabika Dan Robusta. Penebar Swadaya.Jakarta.

Setyani, S., Subeki, S., & Grace, H. A. (2018). Evaluasi Nilai Cacat dan Cita Rasa Kopi Robusta (Coffea canephora L.) yang Diproduksi IKM Kopi di Kabupaten Tanggamus [Evaluation of Defect Value and Flavour Robusta Coffee (Coffea canephora L.) Produced by Small and Medium Industri Sector of Coffee in Ta. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 23(2), 103. https://doi.org/10.23960/jtihp.v23i2.103-114

Sulistyaningtyas, A. R. (2017). Pentingnya Pengolahan Basah (Wet Processing) Buah Kopi Robusta (Coffea robusta) Untuk Menurunkan Resiko Kecacatan Biji Hijau Saat Coffee Grading. Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 91

Supriana, N., Ahmad, U., Samsudin, S., & Purwanto, E. H. (2020). Pengaruh Metode Pengolahan dan Suhu Penyangraian terhadap Karakter Fisiko-Kimia Kopi Robusta. Jurnal Tanaman Industri Dan Penyegar, 7(2), 61. https://doi.org/10.21082/jtidp.v7n2.2020.p61-72

Sutrisno, E., & Sholichah, N. H. (2020). Penyusutan Berat, Karakteristik Fisik Dan Kimia Biji Kopi Rakyat Di Lereng Pegunungan Anjasmoro Wilayah Kabupaten Mojokerto Jawa Timur. Jurnal Teknologi Pertanian, 9(2), 60–70. https://doi.org/10.32520/jtp.v9i2.1262

Supriana, N., Ahmad, U., Samsudin, & Purwanto, E. H. (2020). Effect of Processing Methods and Roasting Temperatures on Physico-Chemical Characters of Robusta Coffee. Journal of Industrial and Beverage Crops, 62.

Suwarto, Octavianti Y. (2010). Budi Daya Tanaman Perkebunan Unggulan. Jakarta (ID): Penebar Swadaya Jakarta.

Towaha, J. Aunilah, A. Purwanto, E.H. Supriadi, H. (2014). Pengaruh Elevasi dan Pengolahan Terhadap Kandungan Kimia dan Cita Rasa Kopi Robusta Lampung. Jurnal TID. 1:57-62.

Widyasari, A., Warkoyo, W., & Mujianto, M. (2023). Pengaruh Ukuran Biji Kopi Robusta pada Kualitas Citarasa Kopi. Jurnal Agro Industri Perkebunan, 11(1), 1–14. https://doi.org/10.25181/jaip.v11i1.2602

Yusianto, dan Nugroho, D. (2014). Mutu Fisik dan Citarasa Kopi Arabika yang disimpan Buahnya Sebelum di-Pulping. Pelita Perkebunan, 30(2): 137- 158.




DOI: https://doi.org/10.37905/jjft.v6i2.27482

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Abdul Majid

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.