KARAKTERISASI HIDROSOL BERBAHAN DASAR DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum) DENGAN MENGGUNAKAN DESTILASI UAP
Abstract
Cengkeh merupakan tanaman yang mempunyai banyak manfaat dan kegunaan di Indonesia. Cengkeh termasuk jenis tumbuhan yang memiliki batang pohon besar dan berkayu keras, tinggi mencapai 20-30 m, serta cabangnya yang lebat. Saat ini cengkeh telah dibudidayakan di bagian Indonesia seperti Jawa, Papua, Sulawesi, dan pulau-pulau lainnya.
Penelitian ini menggunakan metode penyulingan uap dengan menggunakan alat destilasi uap.
Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa rendemen hidrosol yaitu 173,3%. Rendemen (%) dipengaruhi oleh waktu proses karena semakin lama penyulingan dengan waktu yang optimal, maka semakin tinggi rendemen (%) yang dihasilkan. Pada hasil uji organoleptik warna dan aroma pada hidrosol didapatkan nilai warna 4,30 dan aroma 4,27.
Hal ini dikarenakan warna dan aroma pada minyak daun sereh memiliki warna dan aroma khas dari daun sereh.
Penelitian ini menggunakan metode penyulingan uap dengan menggunakan alat destilasi uap.
Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa rendemen hidrosol yaitu 173,3%. Rendemen (%) dipengaruhi oleh waktu proses karena semakin lama penyulingan dengan waktu yang optimal, maka semakin tinggi rendemen (%) yang dihasilkan. Pada hasil uji organoleptik warna dan aroma pada hidrosol didapatkan nilai warna 4,30 dan aroma 4,27.
Hal ini dikarenakan warna dan aroma pada minyak daun sereh memiliki warna dan aroma khas dari daun sereh.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.