STUDY OF SPONTANEOUS FERMENTATION TIME EFFECT ON THE PHYSICO - CHEMICAL CHARACTERISTICS OF BETUNG BAMBOO SHOOTS FLOUR (Dendrocalamus asper Backer)

Sukmiyati Agustin, Atikah Maya Sari, Marwati .

Abstract


Rebung merupakan batang bambu muda yang baru muncul dari perrmukaan dasar rumpun dan rhizorme. Rebung mempunyai banyak kelebihan antara lain: sebagai tepung alternatif, sebagai bahan baku pangan kaya serat, disversifikasi pangan lokal, dan lebih tahan disimpan sehingga penting sebagai penyedia bahan baku industri. Penelitian dilakukan untuk mengetahui sifat fisiko-kimia tepung rebung betung. Penelitian ini merupakan penelitian faktor tunggal yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 Ulangan. Faktor yang diteliti yaitu 5 variasi perlakuan waktu fermentasi yakni 0, 12, 24, 36 jam, dan 48 jam. Penelitian menunjukkan bahwa berbagai perlakuan waktu fermentasi spontan berpengaruh nyata terhadap rata-rata kadar air, kadar abu, rendemen, serat kasar, kapasitas penyerapan air, densitas kamba, swelling volume dan kelarutan, namun tidak berpengaruh nyata terhadap kapasitas penyerapan minyak. Nilai kadar air 4,20-9,40%, kadar abu 1,90-8,25%, rendemen 0,84-3,43%, serat kasar 5,87-15,5%, kapasitas penyerapan air 9,71-9,87 g g-1 bk, kapasitas penyerapan minyak 9,71-9,87 g g-1 bk, densitas kamba 1,53-3,40% g/ml, swelling volume 5,06-6,78 g g-1 bk, dan kelarutan 1,31-2,61 g g-1 bk. Waktu fermentasi 48 jam merupakan perlakuan yang menghasilkan tepung dengan sifat fisik dan kimia.

Keywords


bamboo shoots betung, flour, spontaneous fermentation

Full Text:

PDF

References


Ade-Omowaye, B. I. O., Akinwande, B. A., Bolarinwa, IF, Adebiyi, AO. 2009. Evaluation of tigernut (Cyperus esculentus)-wheat composite flour and bread. African Journal of Food Science.(2):087-091.

Akbar, M. A. 2014. Pengaruh Lama Perendaman Na2S2O5 dan Fermentasi Ragi Tape Terhadap Sifat Fisika Kimia Tepung Jagung. Jurnal Pangan dan Agroindustri (2): 91-102.

Anggraeni, YP, Yuwono, SS. 2014. "Pengaruh Fermentasi Alami pada Chip Ubi Jalar (Ipomoea batatas) Terhadap Sifat Fisik Tepung Ubi Jalar Terfermentasi". Universitas Brawijaya. Malang. Jurnal Pangan dan Agroindustri.

Balai Besar Teknologi Pati. (2011), Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Produksi Tepung Sorgum Termodifikasi. BPPT. Jakarta.

Collado, LS., Mabesa, LB, Oates, CG, Corke, H. 2001. Bihon type of noodles from heat moisture treated sweet potato starch. Journal of Food Science, 66, 604-609.

Hoover R. 2001. Composition, molecular structure, and physicochemical properties of tuber and root starches: a review. Carbohydrate Polymers 45: 253-267.

Kadan, R.S., R.J. Bryant and A.B. Pepperman. 2003. Functional properties of extruded rice flours. J. Food Sci., 68:1669-1672.

Ratnayake, W.S., R. Hoover dan W. Tom. 2002. Pea starch:composistion, structure and properties - review. Starch/Starke. 54: 217 - 234.

Soedjono dan Hartanto, 1994, Budidaya Bambu. Semarang: Penerbit Dahara Prize.

Wildman, REC. 2001. Handbook of Functional Food and. Boca Raton: CRC Press. ISBN 0-8493-8734-5.




DOI: https://doi.org/10.37905/jjft.v5i01.19378

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Sukmiyati Agustin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.